Ketua DPP PAN, Bima Arya Sugiarto, mengakui bawah pengusaha batik Pekalongan memiliki kontribusi amat besar bagi kemajuan partai selama ia menjadi Ketua Umum.
"Saya pribadi anggap Mas Tris punya banyak kontribusi besar pada partai. Mempertahankan partai di lima besar. Selain itu, dia bisa dibilang bertahan di tengah tsunami politik. Kontribusi dalam pendanaan juga besar," kata Bima kepada
Rakyat Merdeka Online, Rabu (25/8).
Selain itu, Soetrisno juga adalah figur penting dalam partai yang mampu memperkuat basis suara PAN di pedesaan.
"Setelah Mas Tris pergi, kepemimpinan di PAN tentu punya alternatif di bidang pendanaan," kata Bima.
"Ketika Pak Amien Rais mundur dari Ketum, buktinya PAN survive. Punya kemampuan adaptibilitas, bertahan di lima besar. Kita punya tiga menteri di kabinet, banyak anak muda dan optimis," jelas Bima lagi.
Bima pun membantah kabar yang mengatakan SB hengkang dari partai karena persoalan politik internal partai
"Yang saya dengar dari kawan di lingkaran Mas Tris, dia tak terlalu berminat lagi pada politik. Da fokus pada kegaitan sosial. Sedangkan kalau status dia sebagai anggota partai terlalu banyak harapan yang digantungkan ke dia, jadi dia tak bisa konsentrasi. Kalau SBY kecewa tak mungkin di katakan ingin melihat PAN besar. Jadi tak ada faktor politis," pungkasnya.
[ald]
BERITA TERKAIT: