Pesan Puan di HUT Polri: Jangan Tunggu Kasus Viral Baru Ditangani

Puan berharap, Polri semakin profesional dan terus bekerja memberi pelayanan terbaik bagi rakyat.

“Saya mengucapkan selamat Hari Bhayangkara ke-77 untuk seluruh anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia,” kata Puan dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (1/7).

Polri, kata Puan, harus mampu memelihara keamanan serta ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, memberi perlindungan, pengayoman, serta pelayanan kepada masyarakat.

“Tingkatkan kedisiplinan dan profesionalitas dalam melayani dan menjaga keamanan masyarakat,” kata mantan Menko PMK itu.

Di momen Hari Bhayangkara, Polri pun diminta untuk melakukan evaluasi terhadap kinerja-kinerjanya selama ini. Khususnya dalam satu tahun terakhir yang disorot publik terkait kasus-kasus di internal Polri.

“Polri harus segera berbenah dan tingkatkan pengawasan internal sehingga dapat lebih maksimal dalam memberi pelayanan kepada rakyat,” tegasnya.

Ketua DPP PDIP itu juga meminta Polri tegas dan tidak tebang pilih menangani kasus hukum. Kebijaksanaan dan ketegasan harus dipegang Polri dalam menangani kasus melibatkan orang-orang kecil.

“Sehingga tidak ada kesan hukum tajam ke bawah. DPR berharap Polri mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan dalam menghadapi kasus hukum rakyat kecil yang sangat membutuhkan pengayoman dari penegak hukum,” lanjut Puan.

Tak hanya itu, Polri didorong untuk mengedepankan restorative justice pada kasus tindak pidana ringan yang melibatkan masyarakat kecil sebagaimana digaungkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Di usia Polri yang ke-77, Puan yakin instansi penegak hukum tersebut dapat lebih baik lagi.

“Masyarakat berharap, Polri bisa bekerja secara terbuka, penuh keadilan, dan sigap untuk semua penegakan hukum tanpa perlu menunggu peristiwa viral terlebih dahulu,” pungkasnya.