Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

4.956 Personel Amankan Konferensi UNAOC 2014

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Selasa, 26 Agustus 2014, 11:45 WIB
4.956 Personel Amankan Konferensi UNAOC 2014
foto:puspen tni
RMOL.  Apel kesiapan dalam rangka pengamanan VVIP Konferensi UNAOC ke-6 tahun 2014 yang akan digelar di Bali, diikuti sebanyak 4.956 personel.

Ribuan personel itu terdiri dari Koopspam 46 orang, Kosatgaspam (Mabes TNI) 150 orang, Satgas Intel 100 orang, Satgaspam VVIP 804 orang, Satgaspamwil 1.345 orang, Satgas Hanud 225 orang, Satgasla 400 orang, Subsatgas Pelabuhan 50 orang, Satgasud 225 orang, Subsatgas Bandara 125 orang, Satgas VIP 1.195 orang, Satgas Komlek 61 orang, Satgas Pen/Humas lima orang, dan Kodam IX/Brawijaya 225 orang.
 
Komando Operasi Pengamanan (Koopspam) VVIP merupakan badan bentukan Mabes TNI yang ditujukan guna mendukung penyelenggaraan forum global UNAOC yang akan dihadiri oleh Sekjen PBB Ban Ki-Moon, Presiden RI SBY serta delegasi pemuda internasional. 

"Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya dipercayakan bertindak sebagai Pangkoopspam VVIP dan Kapolda Bali Irjen Pol Drs. A.J. Benny Mokalu, S.H. sebagai Wapangkoopspam VVIP," jelas Dansatgaspen UNAOC, Kolonel (Inf) Bernardus Robert melalui pesan elektronik yang dikirim ke Rakyat Merdeka Online, (Selasa, 26/8).
 
Pangkoopspam VVIP Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya diwakili Wapangkoopspam VVIP Irjen Pol A.J. Benny Mokalu bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) pada Apel Gelar Pasukan Pengamanan Koopspam VVIP di Lapangan Lagoon Nusa Dua – Badung, Bali, Senin (25/8).

Apel kesiapan tersebut bertujuan untuk mengecek tingkat kesiapan penyelenggaraan pengamanan VVIP konferensi UNAOC ke-6 Tahun 2014 baik secara perorangan maupun satuan sesuai dengan Prosedur Tetap (Protap) Pengamanan VVIP yang berlaku.

Dalam amanatnya Pangkoopspam VVIP menegaskan bahwa apel gelar pasukan ini juga sebagai sarana para komandan satuan untuk melaksanakan koordinasi antar unsur di lapangan.

"Diperlukan kejelasan tugas, tanggung jawab dan rantai komando yang efektif dan efisien agar tujuan maupun sasaran pengamanan baik personel, obyek, rute serta tempat pelaksanaan konferensi dapat tercapai secara optimal," tegas Mayjen TNI Wisnu.
 
Indonesia, lanjut Mayjen TNI Wisnu,  merupakan negara pertama di Asia yang dipilih sebagai tuan rumah pada forum internasional the 6 th United Nations Alliance of Civilization (UNAOC) selama dua hari, 29-30 Agustus 2014.

"Tema yang diambil dari semboyan negara Indonesia “Bhinneka Tunggal Ika” ini sangat sesuai dijadikan sebagai sarana untuk berbagi pengalaman dalam membahas plularisme di berbagai negara, " tambah Irjen Pol Drs. A.J. Benny Mokalu ketika membacakan amanat Pangkoopspam.
 
Di akhir amanatnya Pangkoopspam VVIP menekankan hal-hal yang harus dipedomani seluruh peserta apel. Di antaranya memahami dan menguasai Prosedur Tetap Pengamanan VVIP sesuai tugas dan tanggung jawab masing-masing.

Hadir dalam pelaksanaan apel gelar pasukan Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Ruslian Hariadi, para Komandan Satuan Tugas yang terlibat dari ketiga Angkatan dan Polri yakni Satgas Pamwil (Kodam IX/Udy), Satgas Pam VVIP (Paspampres), Satgas Pam VIP (Polda Bali), Satgas Laut (Guspurlatim), Satgas Udara (Koopsau II), Satgas Hanud (Kosek Hanudnas II), Satgas Intel (Bais TNI), Satgas Komlek (Satkomlek TNI), Satgas Penerangan (Puspen TNI), jajaran Polda Bali dan Pemerintah Daerah setempat serta unsur pengamanan masyarakat tradisional Bali (Pencalang).[wid]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA