Hal ini menunjukkan komitmen SPB yang bergerak di bidang pertambangan bijih nikel ini untuk terus memberikan kesejahteraan dan manfaat kepada warga sekitar, di luar urusan tambang.
Dalam keterangan tertulis perusahan pada Sabtu 13 September 2025, para jamaah berangkat ke Makkah pada 18 Agustus 2025 2025, menunaikan ibadah umrah, lalu kembali ke tanah air delapan hari kemudian, yaitu pada 26 Agustus 2025.
Keberangkatan mereka bukan hasil tabungan bertahun-tahun melainkan buah dari Program PPM yang digagas SPB
Direktur Operasional SPB, Aldino Ramasyah Bagus mengungkapkan bahwa perusahaan tambang nikel yang beroperasi di Konawe Utara ini secara rutin memberangkatkan warga lingkar tambang ke tanah suci.
Tahun depan, program serupa akan kembali digelar.
“Ini wujud komitmen kami membangun masyarakat, bukan hanya dari sisi ekonomi, tapi juga spiritual,” kata Aldino dalam keterangannya di Jakarta.
Menurutnya, kepercayaan masyarakat adalah fondasi penting bagi keberlangsungan operasi tambang.
“Kami ingin memastikan bahwa keberadaan perusahaan memberi manfaat nyata, tidak hanya dalam bentuk ekonomi, tapi juga spiritual,” ujarnya.
Humas PT SBP, Jumadil, mengatakan, pemberangkatan umrah ini dipilih karena menyentuh kebutuhan terdalam masyarakat.
“Di desa, banyak yang bercita-cita ke Makkah, tapi terkendala biaya. Di sinilah perusahaan hadir,” ungkap Jumadil.
Bagi perusahaan, PPM bukan sekadar kewajiban formal. Di dalamnya tercakup pendidikan, kesehatan, pemberdayaan ekonomi, hingga program religius seperti umrah.
“Kami percaya, keberadaan perusahaan harus membawa manfaat langsung bagi warga,” tegasnya.
Program umrah tahunan ini memang menjadi salah satu kegiatan paling ditunggu masyarakat lingkar tambang.
Di desa-desa, mimpi ke Makkah seringkali hanya sebatas doa panjang yang sulit diwujudkan karena kendala biaya. Hadirnya SPB membuat sebagian mimpi itu menjadi nyata. Melalui program PPM, PT SBP menampilkan wajah yang dekat dengan masyarakat, dengan sentuhan religius yang kuat.
Umrah menjadi simbol, dari jantung konsesi tambang, ada jalan menuju Makkah.
Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) yang digagas PT Sumber Bumi Putera (SPB) sukses memberangkatkan beberapa warga lingkar tambang Desa Puusuli, Kecamatan Andowia, Konawe Utara, ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah umrah. 
BERITA TERKAIT: