Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta, Joko Agus Setyono, mengapresiasi total nilai transaksi yang terjadi selama 33 hari penyelenggaraan Jakarta Fair Kemayoran 2024, yakni mencapai Rp 7,5 triliun, dengan total pengunjung 6,3 juta orang.
"Angka itu mengalami peningkatan dari tahun lalu dengan transaksi sebesar Rp 7,3 triliun," kata Sekda Joko, lewat keterangan resmi, di Jakarta, dikutip Senin (15/7).
Menurutnya, pencapaian kali ini tak lepas dari peran berbagai pihak, mulai dari PT Jakarta International Expo, pelaku usaha, dan seluruh masyarakat Jakarta yang telah menyambut baik penyelenggaraan acara.
"Semoga di tahun-tahun berikutnya Jakarta Fair Kemayoran terus menjadi acara yang menarik, selalu dinantikan, serta jadi ajang menunjukkan sejuta pesona Kota Jakarta," tambah Sekda.
Lebih lanjut dia mengatakan, sebagai pusat aktivitas ekonomi, bisnis, dan pemerintahan, Kota Jakarta memiliki peranan penting dengan berkontribusi sebesar 17 persen terhadap perekonomian nasional.
"Sinergi antara pemerintah, badan usaha dan elemen masyarakat, membuat Jakarta terus berkembang menjadi kota megapolitan yang progresif," katanya.
Karena itu, pembangunan Kota Jakarta pasca melepas status ibukota, akan diarahkan sebagai kota global yang kompetitif dengan keunikan dan keragaman budayanya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Event tahunan Jakarta Fair yang menjadi bagian dari perayaan HUT ke-497 Kota Jakarta, di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, resmi ditutup, Minggu malam (14/7). 
BERITA TERKAIT: