Selain donor darah, Kementerian yang dipimpin Ida Fauziyah juga menggelar Bazar DWP Kemnaker dan IVA Test. Perhelatan itu dalam rangka menyambut peringatan HUT ke-24 Dharma Wanita Persatuan (DWP) dan hari Ibu ke-95.
"Saya ucapkan banyak terima kasih kepada Dharma Wanita Persatuan Kementerian Ketenagakerjaan yang telah menginisiasi kegiatan mulia ini, juga semua pihak yang telah membantu suksesnya kegiatan," kata Ida Fauziyah.
Menurutnya, donor darah merupakan kegiatan penting, yang benar-benar berarti “nyawa” bagi kehidupan seseorang. Melalui donor darah, sadar atau tidak sadar, telah terjadi simbiosis mutualisme antara pendonor dengan penerima donor.
"Setiap tetes darah yang kita sumbangkan tidak hanya dapat memberikan kesempatan hidup bagi yang menerima, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan bagi pendonornya," katanya.
Menteri juga mengatakan, beragam kegiatan sosial itu menandakan DWP merupakan ibu-ibu hebat yang selalu konsisten berkontribusi untuk kemajuan bangsa.
"Insya Allah kegiatan ini merupakan berkah tali kasih bagi kita semua, dan semoga amal baik bapak dan ibu mendapat balasan setimpal dari Allah SWT," katanya.
Menaker juga menilai Hari Ibu merupakan peringatan untuk mengenang serta menghargai jasa perempuan Indonesia yang telah berkontribusi tak hanya mendidik generasi penerus bangsa dan berjuang untuk melahirkan. Namun juga penggerak dalam perjuangan Indonesia meraih kemerdekaan.
"Sebagai bangsa yang besar kita harus selalu berterimakasih dan mengingat jasa ibu mendidik kita, sehingga menjadi orang yang bermanfaat dan mampu berkontribusi untuk bangsa," katanya.
Ratusan pegawai Kementerian Ketenagakerjaan antusias donor darah di ruang Tridharma, Kemnaker, Jakarta, beberapa waktu lalu. 
BERITA TERKAIT: