Wakil Ketua Panitia Khusus KPK, Teuku Taufiqulhadi bahkan bertanya langsung ke Aris soal konsekuensi menghadiri rapat dengar pendapat yang berlangsung tadi malam (Selasa, 29/8) di Gedung Senayan itu.
"Berarti bapak ke datang ke sini berani mengambil risiko?" tanya dia.
Aris siap dan tidak menyesal dalam memenuhi panggilan Pansus KPK. Baginya, memenuhi undangan Pansus KPK merupakan ajang untuk membersihkan nama baiknya dari segala macam tuduhan selama ini.
Untuk itu, dia mengaku sudah sangat siap dengan konsekuensi terberat, yakni pemecatan dari jabatan Dirdik KPK.
"Saya siap (dipecat,
red). Namun saya tanyakan apakah salah saya memenuhi panggilan bapak-bapak (Pansus) ini. Toh MK (Mahkamah Konstitusi) saja belum memutuskan yang bapak-bapak lakukan ini salah. Kalau mau mengeluarkan saya serahkan saja ke Pak Kapolri," tegasnya.
[sam]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.