Jaksa Agung Muda Pengawasan (JAM Was), Widyo Pramono mengatakan, disinyalir bahwa yang diciduk dalam OTT bukan jaksa, melainkan orang suruhannya.
"Tetapi kita masih menunggu informasi resminya. Sementara ini masih menantikan hasil pengumpulan informasi resminya," kata dia dalam perbincangan dengan redaksi, sesaat tadi.
Widyo saat ini tidak berada di Jakarta. Dia tengah menjalankan tugas ke Kalimantan.
Bagaimana tanggapan Jamwas dengan adanya jaksa yang nakal dan tertangkap KPK? "Kalau masih ada jaksa yang seperti itu, sama saja dia bunuh diri. Itu menantang maut namanya. Yang seperti-seperti itu harus dibersihkan. Sudah sering dilakukan tindakan terhadap jaksa-jaksa seperti itu kok masih ada saja yang terlibat begitu, ya biarkan saja diproses. Itu bunuh diri dianya. Sudah tahu resikonya apa masih saja melakukan, ya itu menantang maut namanya," jawab Widyo.
Soal apa yang akan dilakukan oleh Kejagung, menurutnya, terus melakukan pengawasan agar para jaksa lain tidak terjangkit penyakit seperti itu.
"Termasuk yang saya lakukan di Kalimantan Timur saat ini, adalah untuk membersihkan jaksa-jaksa dari perilaku jaksa yang seperti itu. Yang begitu-begitu itu memang harus dibersihkan," demikian Widyo.
[sam]