India Bangga Zohran Mamdani jadi Wali Kota New York

Media sosial di India langsung ramai dengan ucapan selamat dan kebanggaan, apalagi Mamdani dalam pidato kemenangannya menyinggung akar India-nya dan mengutip pidato bersejarah Perdana Menteri pertama India, Jawaharlal Nehru.

“Kami sangat bangga padanya. Ia telah melakukan pekerjaan luar biasa,” ujar pamannya, Vikram Nair, kepada Associated Press. Ia mengaku menerima banyak permintaan dari teman dan keluarga untuk mengadakan pesta perayaan. “Kami akan segera merencanakannya. Akan luar biasa jika Zohran bisa ikut bergabung,” tambahnya.

Mamdani, yang lahir di Uganda 34 tahun lalu, akan menjadi wali kota termuda New York dalam lebih dari satu abad, sekaligus Muslim pertama yang memimpin kota tersebut. Dalam pidato kemenangannya pada Selasa malam (waktu setempat), Mamdani menyampaikan kata-kata yang terinspirasi dari pidato “Tryst with Destiny” milik Nehru tahun 1947.

“Berdiri di depan kalian, saya teringat kata-kata Jawaharlal Nehru: ‘Saatnya datang, yang jarang terjadi dalam sejarah, ketika kita melangkah dari yang lama menuju yang baru, ketika jiwa bangsa yang lama tertekan akhirnya menemukan suaranya.’ Malam ini, kita telah melangkah dari yang lama menuju yang baru,” ujar Mamdani disambut sorak pendukungnya.

Suasana kemenangan itu semakin meriah ketika lagu tema film Bollywood Dhoom mengalun di akhir pidatonya. Di panggung, Mamdani berdiri bersama orang tuanya dan sang istri, Rama Duwaji. Ibunya, Mira Nair, dikenal sebagai sutradara ternama India dengan karya seperti Monsoon Wedding dan The Namesake, sementara ayahnya, Mahmood Mamdani, adalah profesor antropologi di Universitas Columbia.

Para pesohor Bollywood seperti Zoya Akhtar turut memberi ucapan selamat melalui media sosial. “Zohran, you beauty,” tulisnya disertai emoji hati. Banyak warganet India juga memadukan dialog film-film klasik Bollywood untuk merayakan kemenangan Mamdani.

Meski sebagian besar warga India bangga, tidak semuanya menyambut dengan antusias. Beberapa politisi India mengkritik euforia publik. “Seperti biasa, kaum urban India sibuk memuja kemenangan Zohran Mamdani di New York, tapi tak tahu siapa wali kota kotanya sendiri,” sindir anggota parlemen Milind Deora di media sosial.

KemenanganMamdani bukan hanya bersejarah bagi New York, tapi juga menjadi momen emosional bagi banyak warga India dan diaspora Asia Selatan di seluruh dunia -- simbol keberagaman dan perubahan yang kini dirayakan lintas benua.