Hal itu disampaikan oleh Duta Besar Singapura untuk Indonesia, Kwok Fook Seng di acara resepsi National Day ke-59 dan peringatan 57 tahun hubungan diplomatik Singapura-Indonesia di Jakarta pada Kamis malam (22/8).
Menurut Dubes, persahabatan hangat selama lebih dari lima dekade itu membuat Singapura dan Indonesia menjadi terhubung baik hati dan juga pikiran, seperti keluarga.
"Wajah-wajah yang saya lihat dalam penerbangan antara Singapura dan Indonesia adalah wajah-wajah keluarga, orang-orang yang saling mengenal, persahabatan yang sudah lama dan saling percaya." ujarnya dalam pidato sambutannya.
Dubes menyebut Singapura sebagai mitra terpercaya dan paling penting bagi Indonesia karena mencatat kenaikan FDI sebesar 16 persen tahun lalu, menjadi nilai Rp240 triliun.
"Karena para pelaku bisnis kita saling mengenal dan percaya; mereka dapat melihat bahwa kedua pemerintah kita serius ingin mendukung pertumbuhan ekonomi masing-masing," kata Dubes.
Dalam kesempatan itu, Dubes juga menyampaikan keinginan Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong untuk bekerjasama dengan pemerintah Indonesia yang baru.
"Ia (PM Singapura) juga berharap dapat bekerja sama erat dengan pemerintahan Bapak Presiden Terpilih Prabowo Subianto," tuturnya.
Dubes kemudian menegaskan komitmen penuh Singapura untuk terus membersamai RI menuju Indonesia Emas 2045.
"Dengan momentum persahabatan dan kerja sama ini, kami tetap berkomitmen penuh untuk berjalan bersama tetangga dan mitra baik kami menuju Indonesia Emas 2045," tambahnya.
Dalam acara resepsi 59 tahun negara Singapura, turut hadir Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati, Wakil Presiden Boediono, Ketua KPU Mochammad Afifuddin, sejumlah menteri, dan duta besar negara sahabat di Jakarta.
Selama 57 tahun terakhir, Indonesia dan Singapura telah menjalin hubungan diplomatik dan persahabatan yang begitu dekat. 
BERITA TERKAIT: