Menurut rencana, KTT global, yang diselenggarakan di bawah naungan Presiden Sheikh Mohamed, akan diselenggarakan pada tanggal 6 hingga 7 November 2024, beberapa minggu sebelum konferensi iklim digelar.
Para pemimpin agama yang mewakili agama-agama besar dunia, akademisi, dan pakar lingkungan hidup diharapkan menghadiri acara dua hari tersebut.
Kantor Berita Emirat,
WAM, melaporkan Rabu (6/9), acara ini diselenggarakan oleh Dewan Sesepuh Muslim, bekerja sama dengan Presidensi Cop28, Program Lingkungan PBB dan Gereja Katolik.
Pertemuan ini juga akan mengeksplorasi bagaimana iman dan ilmu pengetahuan dapat digabungkan untuk melibatkan masyarakat dalam tindakan yang bermakna.
“Ketika dunia kita semakin dekat dengan kerusakan iklim yang tidak dapat diperbaiki yang hanya dapat diatasi melalui upaya kolektif, pertemuan puncak para pemimpin agama untuk Cop28 diadakan pada saat yang kritis,” kata Mohamed Abdelsalam, Sekretaris Jenderal Dewan Sesepuh Muslim, seperti dikutip dari
The National, Kamis (7/9).
Ia menggarisbawahi perlunya memerangi ketidakpedulian terhadap perubahan iklim dan menambahkan bahwa meningkatkan kesadaran akan isu-isu lingkungan merupakan hal yang sangat penting.
Cop28 akan diadakan di Expo City Dubai mulai 30 November hingga 12 Desember.
Lebih dari 70.000 peserta, termasuk kepala negara, pejabat pemerintah, pemimpin industri, dan pakar iklim akan datang ke UEA untuk membantu menyampaikan cetak biru penting dalam tindakan menjaga planet ini.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Menjelang Cop28, para pemimpin agama dijadwalkan berkumpul di Abu Dhabi untuk menyoroti peran penting agama di dunia dalam memerangi perubahan iklim. 
BERITA TERKAIT: