Hal itu diutarakan Lula saat melakukan konferensi pers pada Senin (22/5).
Lula mengatakan dirinya bertemu dengan Perdana Menteri Vietnam Ph?m Minh ChÃnh terlebih dahulu, sambil menunggu Zelensky datang. Tetapi hingga satu jam Lula menunggu, Zelensky belum muncul.
Saat ditanya apakah Lula kecewa dengan ketidakhadiran Zelensky, ia menjawab bahwa ia tidak kecewa, hanya "kesal".
Padahal Lula ingin sekali bertemu dengan Presiden Ukraina itu untuk mendiskusikan sesuatu yang penting.
"Pertemuan itu tidak dapat dilakukan sekarang, mungkin itu akan terjadi di lain kesempatan," ujarnya, seperti dimuat
Efe News.Sementara itu, Zelensky di konferensi pers lainnya mengatakan bahwa pertemuan itu tidak jadi dilakukan karena alasan penjadwalan.
Zelensky mengakui bahwa mungkin Lula akan kecewa dengan perubahan jadwal tersebut.
Sejak perang meletus Februari tahun lalu, Brasil merespon dengan bersikap netral namun kadang kritis terhadap Rusia dan Ukraina.
Brasil juga berusaha memajukan usaha perdamaian, tetapi menyadari itu harus dilakukan oleh mediator yang memang dipilih oleh kedua negara.
BERITA TERKAIT: