Gym tersebut memasang gambar drum dengan disertakan tulisan "ini bukan bentuk untuk wanita". Iklan itu dinilai tidak pantas karena mengangkat
body shaming dan seksis.
Sebagai informasi,
body shaming adalah istilah yang merujuk pada bentuk dari tindakan mengomentari fisik, penampilan, atau citra diri seseorang.
Beberapa orang memulai kampanye hashtag berjudul
#BoycottOsmo, nama tempat gym tersebut. Sementara yang lain memberi tag pada organisasi di Facebook meminta mereka untuk menurunkan papan pengumuman dan meminta maaf.
"Iklan itu tidak berbeda jauh dengan objektivitas dan penggunaan seksis wanita oleh industri iklan, yang telah menjual apapun dari mobil hingga parfum dengan mengotori wanita dan tubuh mereka," kata Marisa de Silva, aktivis setempat.
"Tapi iklan ini juga mencoba memalsukan tubuh dengan mendikte wanita dengan bentuk ideal yang seharusnya mereka sukai, hampir seolah-olah itu adalah satu-satunya dasar dari nilai mereka," tambahnya seperti dimuat
BBC.
Namun pihak gym belum memberikan respon ataupun mencabut iklan tersebut kendati kebanjiran kritik.
[mel]