Peringatan itu keluar di tengah kekeringan terburuk dalam satu abad yang terjadi di Cape Town saat ini.
"Karena penurunan tingkat bendungan sebesar 1,4 persen, Day Zero (hari kososng), sampai hari ini, bergerak maju sampai 12 April," kata wakil walikota Ian Neilson dalam sebuah pernyataan.
Day Zero sendiri adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada hari terakhir di mana persediaan air normal.
Dengan demikian, bila pengurangan konsumsi air drastis tidak dilakukan oleh warga, maka kemungkinan warga harus mengantre di 200 lokasi untuk mendapat jatah harian 25 liter air.
Cape Town sendiri diketahui menerapkan kontrol limbah yang ketat termasuk penuntutan pemilik rumah yang menggunakan lebih dari batas harian 50 liter saat ini.
"Masih mungkin untuk mendorong kembali Day Zero jika kita semua berdiri bersama sekarang dan mengubah jalur kita saat ini," sambung Neison seperti dimuat
The Guardian.
[mel]
BERITA TERKAIT: