Dituduh Mata-mata Asing, Mantan Pejabat Somalia Tewas Dibom

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/shoffa-a-fajriyah-1'>SHOFFA A FAJRIYAH</a>
LAPORAN: SHOFFA A FAJRIYAH
  • Minggu, 04 Mei 2014, 10:31 WIB
Dituduh Mata-mata Asing, Mantan Pejabat Somalia Tewas Dibom
ilustrasi/net
rmol news logo . Mantan Sekretaris Administrasi regional Benadir Somalia, Abdikafi Holowle Osman tewas dalam serangan bom di ibukota Somalia, Sabtu (3/5). Mantan pejabat pemerintah itu semasa hidupnya kerap melakukan kampanye aktif terhadap kelompok militan jaringan Al-Qaeda, Al-Shabaab.

Dalam sebuah pernyataan Al-Shabaab mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut. Petinggi Al-Shabaab, Ali
Mohamed Hussein, menuduh Osman telah bersekongkol dengan agen mata-mata asing.

Selain Osman, tiga pengawal dan enam warga sipil turut menjadi korban tewas dalam serangan tersebut.

Polisi setempat Kamal Farah mengungkapkan bahwa bom meledak saat kendaraan Osman melaju di KM 4, di sebuah persimpangan di Mogadishu pada pukul 17.00 waktu setempat.

Farah juga mengatakan bahwa sedikitnya delapan orang mengalami luka-luka akibat serangan bom tersebut, dan saat ini mereka telah dilarikan ke Media Hospital tak jauh dari lokasi kejadian.

Atas insiden ini, Perdana Menteri Somalia, Abdiweli Sheikh Ahmed, mengirim ucapan belasungkawa kepada keluarga korban yang tewas dalam aksi kekerasan tersebut.

"Serangan berdarah warga sipil tak berdosa tidak memiliki dasar dalam agama Islam di dan dalam budaya Somalia," katanya, seperti dilansir dari CNN (Minggu, 4/5). [rus]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA