"Kami mengumumkan gencatan senjata selama sebulan dari hari ini dan meminta semua kawan-kawan kami untuk menghormati keputusan dan menahan diri dari aktivitas apapun selama periode ini," kata jurubicara Tehrik-e-Taliban Pakistan (TTP), Shahidullah Shahid, seperti dilansir dari
VOA (Minggu, 2/3).
Ia menjelaskan, arahan juga telah dikeluarkan kepada semua faksi Taliban untuk menghormati gencatan senjata dengan menghindari semua
kegiatan jihad kegiatan.
"Kami percaya pemerintah akan serius mempertimbangkan keputusan kami dan akan menjaga proses negosiasi agar bebas dari semua jenis berpolitik dan akan membuat kemajuan dalam cara yang positif," lanjut Shahid.
Sementara itu, kepala negosiator pemerintah Irfan Siddiqui mengatakan bahwa gencatan senjata telah disambut baik oleh pemerintah.
"Kami menyambut pengumuman ini. Ini merupakan perkembangan yang bahagia dan positif. Kami berharap proses dialog akan bergerak maju," ujanya.
Sebelumnya, proses perdamaian sempat dihentikan pemerintah Pakistan pada 17 Februari lalu setelah Taliban memenggal 23 kepala tentara Korps Perbatasan yang diculik pada 2010. Setelah proses itu ditunda, pemerintah melakukan serangan dengan menggunakan jet militer yang menewaskan lebih dari 100 orang.
[wid]
BERITA TERKAIT: