
Kasus pelecehan seksual yang melibatÂkan Kesha dan produsernya sendiri, LuÂkasz Gottwald atau Dr. Luke, masih terus berlanjut. Setelah putusan sidang yang tak memperbolehkan Kesha meninggalkan Sony, kini pelantun
Tik Tok dan
We R What We R ini membuat pengakuan mengejutkan. Lewat akun Instagramnya, Kesha mengaku jika dirinya diminta unÂtuk membuat pengakuan di depan publik bahwa dirinya tak pernah dilecehkan oleh Dr. Luke. Imbalannya? Ia menyebutnya sebagai sebuah 'kebebasan'.
"Jadi, aku ditawari kebebasan kalau aku mau berbohong. Aku harus minta maaf di depan publik dan mengatakan jika aku tak pernah diperkosa. Ya inilah yang terjadi di belakang kalian. Aku ngÂgak akan mau membohongi kenyataan. Aku mempertaruhkan karierku daripada harus berbohong demi seorang monster sekali lagi," tulisnya.
Sebenarnya Kesha sudah diberi cukup banyak kebebasan oleh Majelis Hakim. Ia memang tak boleh meningÂgalkan kontrak bersama Sony, namun diizinkan untuk tidak lagi bekerja sama dengan Dr. Luke.
"Pengadilan berkali-kali menegaskan kalau Kesha boleh tak lagi bekerja sama dengan Dr. Luke. Nggak ada fakta penduÂkung tuntutannya juga. Bukti-bukti yang dia bawa sama sekali nggak menguatkan posisinya. Dia terus menyudutkan posisi klien kami dan lupa bahwa sebenarnya ia diberi kebebasan untuk tak didekati Dr. Luke. Kesha memang punya tujuan terÂtentu. Dia cuma ingin uang yang banyak dari klien kami," ungkap salah satu kuasa hukum Dr. Luke.
Dr. Luke sendiri mengakui jika ia tak pernah memperkosa Kesha. "Aku dan Kesha itu hanya teman. Kita bekerja sama selama bertahun-tahun dan ia suÂdah aku anggap sebagai adikku sendiri. Kesha mengingkari sumpahnya dan kini balik menuduhku yang macam-macam," tandasnya. ***
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.