Bau asmara Tatjana Saphira dan Herjunot Ali mulai terÂcium sejak Juni 2015. Namun sampai saat ini, keduanya enggan berkomentar lebih jauh mengenai kabar pacÂaran mereka. Meski begitu, nyatanya Tatjana dan Junot sudah mengantungi restu dari Ade Hartmann. Ibunya Tatjana ini mendukung penuh apa pun yang dilakukan anak tercintanya, selagi hal itu positif.
"Saya sebagai orangtua selalu support apapun yang dilakukan anak," kata Ade.
Ketika ditanya lebih lanjut mengenai sudah seÂjauh mana hubungan dua sejoli yang digandrungi oleh fans remaja ini, Ade enggan menjawab. Ia tak ingin terjadi kesalahpahaman jika dirinya angkat bicara lebih jauh mengenai hubungan Tatjana dan Junot.
"
No comment mas. Kamu tuh mancing-mancÂing aja deh," ucapnya seraya tertawa.
Tatjana memang cantik, membumi dan membintangi berbagai judul film. Kenyataan ini berbalik dengan urusan asmara. Dia tetap menyimpan rapat perihal kisah cintanya dengan Junot yang usianya jauh lebih tua itu.
"Baik, Junot biasa saja," jawab Tatjana saat ditanya
Rakyat Merdeka, baru-baru ini.
Didesak sudah sejauh mana hubungannya dengan bintang film
Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck itu, Tatjana tetap tutup mulut.
"Eh, aku nggak mau terlalu ngebahas relationÂship sih ya," pinta dara 18 tahun ini.
Namun publik hiburan sudah telanjur tahu. Lewat akun Instagramnya, bintang film
Crazy Love, Get M4rried dan
I am Hope ini sempat memberikan selamat kepada Junot yang berulang tahun ke-30
"Selamat ulang tahun. Segala doa terbaik unÂtuk kamu hari ini, besok, dan selamanya. Semoga kamu bahagia," tulis Tatjana sebagai keterangan foto yang terlihat dirinya sedang menyandarkan kepalanya di pundak Junot.
Junot pun melakukan hal yang sama. Bekas pacar Agni Pratishta itu mengunduh foto serupa. Kebahagiaan pun terpancar.
"Nggak tahu mau ngomong apa. Terima kasih buat semuanya Tatjana, kamu membuatnya spesial. Ini adalah hadiah terbaik dalam hidupku sejauh ini!" jelas Junot.
Soal karier. Tatjana berhasil membius penonÂton lewat empat film layar lebar yang sudah ia perankan mulai 2013. Namun ia belum merasa puas, tertantang untuk dapat berakting dalam film bergenre action.
Rupanya Tatjana ingin berperan seperti sosok Lara Croft dalam Tomb Rider yang diperankan oleh Angelina Jolie.
"Yang aku pengin sih sebenarnya anyÂthing. Tapi aku pengin film action sih jadi figur cewek yang kuat, strong gitu," cerita Tatjana.
Ia ingin beradu peran dalam film action karena dirinya menyukai suatu tantangan dalam berakÂting. Untuk urusan bela diri, sebisa mungkin Tatjana berusaha menekuninya jika memang mendapat kesempatan.
"Kalau itu (bela diri) harus bisa dong dan aku memang suka namanya challenge, suka diberi tantangan," papar model video klipnya
Tulus (Baru) dan
Sheila on 7 (Lapang Dada) ini.
Tatjana yakin jika terdapat batasan action yang tak melampaui batas.
"Luka-luka itu kan untuk sementara aja sih dan aku yakin dalam satu proyek orang tau batasanÂnya gimana," tukasnya.
Makin sibuk, Tatjana mengakui kadang didera kejenuhan. Namun ia tetap bersyukur dengan apa yang sudah diraih di usia yang masih belia.
"Ya nggak bisa munafik, pernah sih tapi di hari-hari tertentu aja justru dengan aku masih muda dan udah punya kesempatan kaya gini menjadi hal yang aku syukuri banget," papar Tatjana.
Oleh karenanya Tatjana tetap ingin fokus menelurkan karya-karya selanjutnya dalam berakting.
"Dengan kesempatan belajar,
living with the real world some how aku merasa good ada banyak pelajaran hidup di dunia entertaimen," cerita Tatjana.
Yang lain lagi. Aturan pemerintah terbaru terkait keramahan alam terhadap penggunaan kantong plastik yang dibatasi disambut positif bagi seÂbagian masyarakat. Tak terkecuali Tatjana.
"Bisa banget dan maksudnya sebelum ada proÂgram kayak gini juga aku nggak menggunakan plastik lagi karena di rumah sudah nggak mengÂgunakan plastik dan diganti kantong terbuat dari kanvas," ungkapnya.
Tidak hanya itu, sudah setahun terakhir ini TatÂjana tidak menggunakan kantong plastik ketika berbelanja di pusat perbelanjaan.
"Yah yang memulai sih mamah yang nyuruh aku kalau belanja jangan pakai kantong plastik. Karena suka bingung kalau belanja di supermarket dapet kantong yang banyak banget. Kadang bingung mau dikemanain plastiknya," tambahnya.
Tatjana berharap pemerintah bisa menjalankan program tersebut secara konsisten. ***