Makin ke sini, karier Dewi maÂkin pasti. Ia bukan lagi diÂkeÂnal seÂbagai penyanyi melainkan seÂorang aktris film dan sinetron. BahÂkan tak jarang dia kerap diÂdaÂpuk menjadi
brand ambasÂsaÂdor seÂbuah produk. Diakuinya, keteÂnaÂrannya saat ini bukanlah imÂpianÂnya.
“Semua ini adalah berkah, anuÂgerah yang tidak disangka, diÂduÂga, semua datang bertubi-tubi. Ini kebesaran Allah, bukan karena keÂhebatan saya. Saya itu hanya orang bodoh yang banyak kekuÂrangan,†kata Dewi.
Ia menilai, semenjak keputuÂsanÂnya untuk berhijab, semua hiÂdupnya berubah. Wanita keÂlaÂhiran 3 April 1980 itu benar-beÂnar merasakan dahsyatnya balaÂsan Tuhan atas keputusan untuk menutup aurat.
“Di saat saya memuÂtusÂkan berÂhijrah, saya akÂhirÂnya bisa memÂbangun diri sesuai dengan mauÂnya Allah. KoÂmuÂnikasi saya deÂngan Sang PenÂcipta seperti itu, maÂkaÂnya ini semua terjadi. Apapun yang terjadi itu karena kehendak Allah. Saya nggak mau ada ego pribadi,†urainya lagi.
Kini kehidupan istri dari Agus Rahman itu semakin lebih reÂligius. Ia merasa ada kedamaian di dalam hati saat menjalani hidupnya yang sekarang.
“Iya, saya lebih damai, lebih meÂngerti tujuan hidup, dan saya juga sedang mempersiapkan keÂmana saya akan pulang,†kata Dewi.
“Saya sudah lelah dan tidak mau terbuai fatamorgana kehiÂduÂpan yang begitu indah. Ini peÂlaÂjaran yang begitu mahal buat saya,†tambahnya.
Diakui wanita yang juga perÂnah menikah dengan penyanyi Glenn Fredly itu, di awal keÂpuÂtusan berhijab Dewi berniat untuk meninggalkan dunia hiburan.
“Buat saya cukup lucu dan ironis juga karena tadinya meÂninggalkan dunia hiburan tapi ada tawaran peran yang meÂnarik dan bertubi-tubi. Meski perannya kecil, yang penting ada mesÂsage yang bisa diÂpetik,†jelas pelanÂtun BukÂtikan itu.
Usai memerankan tokoh di film
99 CahaÂya Di Langit EroÂpa, Dewi meÂrasa semakin dekat dan mencintai cara Tuhan kepaÂdaÂnya.
“Ternyata caranya misterius banget. DeÂÂngan lagu, film, seÂÂmuaÂÂnya berÂpeÂran membawa saya keÂÂpada proÂses,†pungÂÂkasÂnya. ***