Padahal saat proses kelahiran Pia, Balotelli yang kala itu masih berkostum Manchester City seperti tidak peduli. Bahkan, striker bengal Italia itu tidak menghadiri persidangan untuk mengetahui ayah kandung dari anak perempuan itu, dua bulan lalu.
“Sesaat setelah Pia lahir, saya menelpon Mario, saya katakan kalau saya sudah melahirkan. Dia hanya mengatakan: Ah, ok, saya tidak peduli. Lalu, dia tutup teleponnya,†ungkap Raffaella dikutip
Football Italia, kemarin.
Awalnya Super Mario, julukan Balotelli ragu anak yang dikandung Raffaella adalah buah cinta mereka, tapi setelah dilakukan tes DNA, striker AC Milan itu baru yakin jika darah yang mengalir di tubuh bayi mungil itu adalah darah dagingnya sendiri.
Kini Super Mario telah yakin, kalau bayi bernama lengkap Pia Fico yang lahir 6 Desember 2012 lalu itu adalah putrinya. “Akhirnya kebenaran datang :-)) Pia... Anak saya yang manis!!! Ayahmu,†tulis Balotelli melalui akun resmi Twitter-nya.. ***