RMOL. Pernikahan secara Islam di KUA Jakarta, disaksikan ayah kandung. Tapi prosesi nikah tidak dihadiri putri Tiara.
Setelah beberapa kali absen, Tiara Lestari akhirÂnya hadir di persidangan perÂkara gugatan hak asuh terhadap anaknya, Rania Kancana Tadya Dalima Sjarief. Dalam persidangan di Pengadilan Agama Jakarta SeÂlatan, kemarin siang, eks model Playboy itu memÂberikan keterangan langsung kepada majelis hakim.
“Hari ini Tiara sudah menjelaskan langsung kepada majelis. Banyak yang tidak benarnya (tudingan dari mantan suaminya Andy Syarief-red),†kata kuasa hukum Tiara, Kartika YosoÂdiningrat usai sidang.
Salah satu poin yang dibantah adalah soal anggapan bahwa Tiara kurang perhatian kepada putrinya.
“Nggak ah. Saya bawa anak saya aja nggak bisa. Saya nggak pernah ninggalin dia sendiri sama suster, atau orang yang nggak jelas,†timpal Tiara.
Dalam kesempatan itu, akhirnya Tiara buka suara seputar kabar perÂnikahannya dengan bule asal JerÂman, Stephan Oelkers. Wanita asal Solo, Jawa Tengah itu, membenarkan diriÂnya sudah menikah. Namun, kata dia, bukan pernikahan beda agama, seÂperÂti yang dikatakan orang selama ini.
“Memang benar saya sudah meÂnikah. Saya dinikahkan secara Islam oleh ayah saya dan di KUA Jakarta. Jadi nggak benar nikah beda agama,†jelasnya.
Ditegaskan Tiara, sebelum meÂniÂkahinya, Oelkers telah mualaf. “Dia (Oelkers) sudah masuk Islam jelang beÂberapa bulan kita menikah,†ucap Tiara.
Dia juga membantah diboyong oleh sang suami ke Jerman pasca perÂnikahan. “Saya nggak tinggal di JerÂman, karena suami saya juga punya rumah dan kerjaan di sini (Jakarta) kok,†tegasnya.
Soal pesta pernikahan yang diÂgelar di Jerman, Tiara beralasan hal itu diÂkarenakan keluarga dan teman suaÂminya lebih banyak berada di sana. Dia pun membantah tidak meÂngajak Rania ke prosesi pernikahan. Dia meÂngaku sudah berusaha untuk mengaÂjak Rania, namun gagal kaÂrena paspor putrinya itu berada di tangan Andy, ayah kandung Rania alias mantan suaminya.
“Saya meminta izin untuk memÂbaÂwa Rania, tapi ditolak. Jadi saya nggak bisa bawa anak saya untuk liburan, karena paspornya ditahan,†jelas Tiara.
“Saya menikah pun ingin sekali RaÂnia ada di situ, di samping saya, tapi ternyata ditolak ayahnya,†imbuhnya.
Tiara mengaku tak tahu kenapa dirinya dilarang membawa Rania. Kesulitan itulah yang membuatnya kian mantap untuk mendapatkan hak asuh penuh putrinya.
“Alasannya saya nggak tahu dan nggak masuk akal juga,†tandasnya.
Sebelumnya, pihak keluarga Andy Syarief sudah bersiap untuk memÂpertahankan Rania. Ibunda Andy, Utami Roesli, yakin Rania akan tumÂbuh dengan baik jika berada di bawah pengasuhan keluarganya. Dia pun mengungkapkan keraguannya soal Tiara.
“Saya tidak tahu. Tapi apa yang saya dengarkan selama ini, saya meÂragukan anak ini (Rania) akan tumÂbuh berkembang secara optimal deÂngan lingkungan yang tidak seperti lingkungan kami,†ucap Utami, beÂberapa waktu lalu.
Utami sampai mendatangi kantor KoÂmisi Perlindungan Anak IndoÂnesia (KPAI). Mantan mertua Tiara itu mengkhawatirkan nasib cucunya terkait kisruh hak asuh yang terjadi saat ini.
“Tadinya saya bingung harus bicara dengan siapa, harus mengadu ke mana. Saya hanya ingin melindungi cucu saya yang baru berusia empat tahun,†ucap Utami, sambil terisak.
Wanita paruh baya itu mengaku sangat takut psikologis cucu kesayaÂngannya terganggu akibat masalah antara kedua orangtuanya. Dia berÂharap, KPAI bisa memberi gambaran tentang bagaimana sikap yang harus dilakukan demi kebaikan Rania.
“Saya minta perlindungan untuk mental dan fisik cucu saya, supaya bisa berkembang dengan normal. Saya mau dia tumbuh dengan adat ketimuran dengan norma agama, seÂhat dan cerdas,†harap Utami.
Namun kuasa hukum Tiara, KarÂtika Yosodiningrat menyebut ada baÂnyak pertimbangan yang membuat klienÂnya ingin merebut sepenuhnya hak asuh Rania. Selain karena nasib Rania yang sering dioper-oper, Tiara juga tidak dinafkahi lagi oleh Andy.
“Selama (Tiara) belum nikah kan kesepakatannya mantan suami juga harus nafkah ke mbak Tiara. Itu pun tidak dilakukan,†kata Kartika. [Harian Rakyat Merdeka]
< SEBELUMNYA
BERIKUTNYA >
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.