Berbagai insentif dan program stimulus pemerintah telah merangsang pertumbuhan ekonomi, seiring meningkatnya capaian vaksinasi Covid-19. Sementara dari sisi perbankan, suku bunga kredit perumahan yang ditawarkan juga sangat rendah, hanya 5,9 persen.
Peluang itu ditangkap pengembang Anugerah Sejahteraland dengan menghadirkan Perumahan De’minimalist Cibinong Tahap Tiga. Mengusung konsep yang
fresh,
de’minimalist for millennial, Smart Home for Smart People, perumahan ini membidik kalangan milenial dan keluarga muda.
Dijelaskan CEO Anugerah Sejahteraland, Benlis Butar-Butar, lokasinya yang strategi di kawasan properti yang telah ditunjang akses transportasi yang memadai serta sistem keamanan 24 jam, membuat De’minimalist tak hanya cocok sebagai hunian tapi juga menjadi investasi yang menjanjikan.
“Perumahan De’minimalist menyimpan nilai Investasi yang tinggi. Capital gainnya mencapai 30 persen setiap dua tahun,†ujar Benlis kepada redaksi, Kamis (24/2).
De’minimalist Tahap Tiga ini menghadirkan tiga tipe hunian, yakni Tipe 36 dan 45 berupa hunian 1 lantai dengan 2 kamar tidur dan 1 kamar mandi. Serta Tipe 70 dengan 2 lantai terdiri dari 3 kamar tidur dan 2 kamar mandi. Harga yang ditawarkan mulai dari Rp 700 jutaan. Mengutamakan kenyamanan, pembeli bisa memilih kavling dan tipe bangunan yang diinginkan sesuai
budget.
Ditambahkan, Head Sales & Marketing Anugerah Sejahtera Land, Trisula Hariana Sunita, pihaknya menghadirkan promo diskon hingga Rp 100 juga untuk pembeli
cash dan promo DP Nol persen
free ciciln selama 12 bulan untuk pembeli dengan KPR. “Promo ini berlaku hingga 15 Maret 2022,†ujar dia.
Selain itu, pihaknya juga memberikan kemudahan bagi pembeli yang ingin segera memiliki rumah dengan cara pembayaran dicicil langsung kepada developer selama 60 bulan (5 tahun).
Dikatakan Benlis, tahun 2022 adalah tahun yang tepat untuk membeli properti. Hal itu terlihat dari penjualan De’minimalis. Walaupun kondisi masih dibayangi suasana pandemi, perumahan tahap ketiga sudah terjual 50 persen dari total keseluruhan unitnya.
Saat ini, tambah Benlis, pengembang berlomba-lomba memberikan promo menarik dengan
crazy price yang harganya sangat terjangkau. Sementara suku bunga perbankan juga sangat rendah, hanya dikisaran 5,9 persen.
“Ini waktunya membeli properti.
Time to buy bagi mereka yang jeli melihat kesempatan. Sesuai prinsip investasi beli saat harga rendah, dan menjual pada saat harga tinggi†tandas Benlis.
.Walau masih dibayangi situasi pandemi Covid-19, tahun 2022 ini diyakini banyak kalangan sebagai tahun kebangkitan bisnis properti. 
BERITA TERKAIT: