Berita

Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Fajar Riza Ul Haq (tengah) saat menghadiri HUT MNPK di Kupang, NTT, Kamis, 18 Desember 2025. (Foto: Dok. Kemendikdasmen)

Politik

Pendidikan Katolik Berkontribusi Mencerdaskan Kehidupan Bangsa

KAMIS, 18 DESEMBER 2025 | 17:24 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Lembaga pendidikan Katolik telah mengalami proses transformasi sejak pra kemerdekaan sampai era Reformasi. Tidak inklusif, melainkan telah menjadi suatu komunitas yang percaya diri dan turut berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Demikian antara lain disampaikan Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) Fajar Riza Ul Haq saat menghadiri hari Studi dan HUT ke-50+1 Majelis Nasional Pendidikan Katolik (MNPK) di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Rabu, 17 Desember 2025.

“Pemilihan kata ‘percaya diri’ yang digunakan Steenbrink dapat dimaknai sebagai adanya suatu sikap keterbukaan dari orang-orang Katolik untuk ikut serta dalam mencerdaskan kehidupan bangsa,” kata Wamendikdasmen mengutip buku Orang-orang Katolik di Indonesia karya Karel Steenbrink.


Wamen lantas menyinggung kunjungan apostolik Paus Fransiskus ke Indonesia pada 2024 lalu yang memiliki pesan mendalam. Tidak hanya bagi umat Katolik, melainkan juga bagi umat Islam dan umat-umat lainnya.

“Ini menunjukkan posisi penting Indonesia sebagai contoh atau laboratorium dari apa yang disebut dengan fratelli tutti (semua bersaudara). Dan filosofi pendidikan Katolik berpijak pada itu," jelasnya.

Dari Kupang, Wamen Fajar melanjutkan perjalanan ke Ende dan menyempatkan berkunjung ke SMPN 2 Ende. Kunjungan dilanjutkan ke SMA Muhammadiyah Ende untuk meninjau revitalisasi sekaligus pemanfaatan IFP. 

Wamen juga mengikuti dan menghadiri silaturahmi bersama para guru dan kepala sekolah. Lalu, kembali ke Kupang dan ramah tamah dengan jajaran Pimpinan Wilayah Muhammadiyah NTT sebelum akhirnya bertolak ke Jakarta.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya