Berita

Menhan Sjafrie Sjamsoeddin bertemu Menteri Pertahanan Jepang, Koizumi dalam pertemuan 2+2 RI–Jepang ke-3 di Jepang pada Senin, 17 November 2025. (Foto: Tim Media Kementerian Pertahanan)

Politik

Sjafrie dan Menhan Jepang Sepakat Bahas Modernisasi Alutsista

RABU, 19 NOVEMBER 2025 | 03:22 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Indonesia dan Jepang akan memperdalam kemitraan strategis di bidang pertahanan, modernisasi alat utama sistem senjata (alutsista), serta penguatan stabilitas kawasan Indo-Pasifik.

Ini dipastikan saat Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin bertemu Menhan Koizumi dalam pertemuan 2+2 RI-Jepang ke-3 di Jepang pada Senin 17 November 2025.

Dalam pertemuan tersebut, Koizumi menyampaikan apresiasi atas kehadiran Indonesia dan menyoroti peran aktif Indonesia dalam memperkuat keamanan kawasan ASEAN.


Bahkan, Koizumi menegaskan, Indonesia merupakan mitra strategis utama Jepang dalam menjaga stabilitas regional, khususnya dalam menghadapi tantangan keamanan maritim dan dinamika geopolitik Indo-Pasifik yang terus berkembang.

Menyikapi hal ini, Sjafrie menegaskan komitmen Indonesia untuk terus berkontribusi aktif dalam menjaga integritas dan keamanan kawasan.

Beberapa inisiatif konkret yang dibahas dalam pertemuan tersebut mulai dari dukungan Jepang terhadap penguatan kemampuan pengawasan maritim Indonesia (ISR), transfer teknologi dan peralatan pertahanan, kolaborasi dalam pengembangan radar pantai, serta eksplorasi kerja sama pembangunan fregat masa depan.

"Indonesia dan Jepang sepakat untuk memperkuat kerja sama pertahanan secara nyata dan terukur, guna memberikan kontribusi signifikan bagi perdamaian dan stabilitas kawasan Indo-Pasifik,” kata Sjafrie.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya