Berita

Ilustrasi. (Foto: Dokumentasi RMOL)

Nusantara

Pemprov DKI Siapkan Solusi Ini Atasi Pemakaman Penuh

SELASA, 04 NOVEMBER 2025 | 18:08 WIB | LAPORAN: ABDUL ROUF ADE SEGUN

Dari 80 Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang dikelola Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta, sebanyak 69 di antaranya sudah penuh.

“Di DKI ini punya 80 TPU. Di mana 69 itu sudah penuh, sisanya itu memang ketersediaan lahan yang ada,” kata Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta, M. Fajar Sauri kepada RMOL di Jakarta, Selasa, 4 November 2025.

Untuk mengatasi keterbatasan lahan tersebut, Pemprov DKI kini mengandalkan sistem pemakaman tumpang, di mana satu liang digunakan kembali oleh anggota keluarga dengan persetujuan ahli waris.


“Sekarang ini dalam mengantisipasi untuk keterbatasan lahan, kita berikan kesempatan kepada keluarga. Biasanya permintaan mau dimakamkan di lokasi  yang sama, karena sudah penuh, kami sarankan untuk tumpang di kerabat keluarga itu sendiri,” ujar Fajar.

Meski demikian, Dinas Pertamanan juga tengah mempersiapkan dua lokasi baru yang memiliki potensi jangka panjang, yaitu TPU Tegal Alur di Pegadungan dengan luas 65,5 hektare, serta TPU Bulak di Jakarta Utara.

“Ada dua seperti kayak di Tegal Alur, itu pegadungan lahannya besar 65,5 hektare. Ini masih kita bisa siapkan potensi untuk 5 tahun ke depan. Dan satu lagi ada di Jakarta Utara, di TPU Bulak, lupa saya Bulak Puning apa. Nah itu pun sebagai potensi untuk pemakaman,” jelasnya.

Selain itu, Pemprov DKI juga telah membentuk tim lintas dinas di tingkat wali kota untuk mencari lahan fasus-fasum yang berpotensi dijadikan area pemakaman baru.

“Arahan Pak Gubernur membentuk tim dari tingkat wali kota untuk mencari lahan-lahan mungkin fasos-fasum yang bisa digunakan untuk pemakaman,” tandas Fajar.


Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya