Sosialisasi Tes Kemampuan Akademik (TKA) di Kota Sorong, Papua Barat Daya pada Kamis, 2 Oktober 2025. (Foto: Humas Kemendikdasmen)
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) terus melakukan sosialisasi guna meningkatkan partisipasi dan memberikan informasi terkait pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) yang akan diselenggarakan bulan November 2025,
Sosialisasi kali ini dilakukan di Kota Sorong, Papua Barat Daya, dengan menghadirkan lebih dari 700 murid dalam acara Diseminasi Program TKA untuk Pendidikan Bermutu pada Kamis, 2 Oktober 2025.
Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Toni Toharudin menegaskan bahwa TKA merupakan sebuah kesempatan besar bagi murid-murid kelas 12 untuk menunjukkan kemampuan, berlatih logika pemahaman, dan kegigihan untuk berjuang.
"Ibaratkan sebuah pertandingan olahraga, TKA membuat kalian harus terus berlatih mengukur diri untuk bisa bertanding dalam skala nasional maupun internasional. Oleh karena itu, terus coba simulasi TKA di laman resmi Kemendikdasmen untuk mengetahui seberapa besar kemampuan dan kesiapan diri kalian menghadapi TKA November nanti," ungkap Toni dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi di Jakarta.
Di hadapan ratusan peserta, Toni memberikan pesan motivasi untuk terus menumbuhkan rasa percaya diri, menanamkan sikap kejujuran, disiplin, dan membangun karakter.
Ia berharap agar pelaksanaan TKA melahirkan hasil belajar para murid yang sesungguhnya dan membantu mereka menatap jenjang pendidikan lanjutan dengan lebih baik.
"Murid-murid hebat bukan berasal dari orang yang pernah gagal, melainkan dari mereka yang tidak pernah berhenti untuk mencoba. Satu kesalahan dari soal TKA bukanlah akhir dari segalanya, teruslah berlatih dengan gigih dan ikuti TKA dengan integritas yang tinggi," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Sorong Septinus Lobat menyambut baik upaya Kemendikdasmen menyosialisasikan TKA kepada ratusan murid dari Kota Sorong.
Septinus mengatakan bahwa kegiatan ini sejalan dengan kebijakan Pemerintah Kota Sorong yang terus berkomitmen untuk membangun sumber daya manusia (SDM) unggul melalui bidang pendidikan.
"Mulai tahun ajaran 2025/2026, Pemerintah Kota Sorong telah memberikan layanan sekolah gratis mulai dari jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga SMA/SMK. Harapannya, agar Kota Sorong turut andil dan melahirkan generasi emas Indonesia 2045 dari tanah Papua," tutur Septinus.
Antusias peserta Diseminasi Program TKA di Kota Sorong terlihat dari beberapa peserta yang berani untuk mengajukan pertanyaan. Selain itu, dengan suasana riuh gembira para peserta juga mengikuti sejumlah rangkaian kegiatan, diantaranya yaitu melakukan simulasi TKA, Jeda Ceria, dan membuat konten kreatif di media sosial Instagram masing-masing.
"Dengan acara ini saya jadi mengetahui dan memantapkan diri pada mata pelajaran pilihan TKA. Sebagai murid yang bercita-cita menjadi seorang Diplomat, menurut saya acara ini sangat bermanfaat dan saya merasa bangga kegiatan dapat dilaksanakan di Kota Sorong," kata siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kota Sorong, Dinda Puspita Wardani Setiawan.