Berita

Xiaomi YU7/ArenaEV

Otomotif

Xiaomi Kewalahan Penuhi Pesanan Mobil Listrik

SELASA, 12 AGUSTUS 2025 | 14:18 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Xiaomi tengah kebanjiran pesanan untuk SUV listrik terbarunya, YU7. Sejak diluncurkan pada 26 Juni 2025, responsnya luar biasa. 

Dalam 72 jam pertama, sudah ada 280.800 hingga 315.900 pesanan masuk, belum termasuk pemesanan online. Angka ini bahkan melampaui penjualan tahunan satu model mobil dari banyak merek ternama. 

Namun, kabar terbaru menunjukkan cerita berbeda. Data pengiriman bulan Juli 2025 hanya mencatat 6.042 unit YU7 yang berhasil dikirim ke pembeli. Artinya, ratusan ribu konsumen masih harus menunggu lama.


Masalahnya ada di kapasitas produksi. 

Dikutip dari ArenaEV, Selasa 12 Agustus 2025, pabrik pertama Xiaomi Auto hanya mampu memproduksi 150.000 kendaraan per tahun. Pabrik kedua, yang punya kapasitas sama, baru rampung pada pertengahan Juni 2025 dan masih dalam tahap peningkatan produksi.

Walaupun kedua pabrik berjalan penuh, Xiaomi tetap kesulitan memenuhi gelombang pesanan YU7. Apalagi YU7 harus berbagi jalur produksi dengan “saudaranya”, sedan listrik SU7, yang juga laris manis. Pada Juli saja, Xiaomi mengirimkan 24.410 unit SU7, sehingga total penjualan bulan itu mencapai 30.452 unit.

Awalnya, Xiaomi berharap peluncuran YU7 bisa membuat sebagian pembeli SU7 beralih, sehingga antrean sedan tersebut berkurang. Tapi kenyataannya, hanya sekitar 10 persen pemesan SU7 yang pindah ke YU7.

Untuk mengendalikan lonjakan pesanan, Xiaomi mulai meminta sebagian pembeli membayar penuh di awal. Langkah ini dimaksudkan untuk menyaring pembeli yang benar-benar serius.

Tahun ini, Xiaomi menargetkan 350.000 pengiriman kendaraan. Setelah berhasil mengirimkan 150.000 unit pada paruh pertama 2025, mereka masih harus memproduksi dan mengirim 200.000 unit lagi sebelum akhir tahun -- rata-rata lebih dari 33.000 unit per bulan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya