Berita

Ilustrasi/RMOL

Bisnis

Pasar Tunggu Perundingan AS-China Soal tarif, Bursa Asia Dibuka Beragam

SENIN, 11 AGUSTUS 2025 | 08:54 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Bursa saham Asia bergerak bervariasi pada perdagangan Senin pagi 11 Agustus 2025. 

Pasar menunggu hasil perundingan dagang AS-China, apakah batas waktu 12 Agustus untuk gencatan senjata tarif akan diperpanjang.

Perdagangan saham dibuka dengan mencatatkan kenaikan indeks ASX 200 Australia sebesar 0,43 persen. Indeks berlanjut menguat 0,23 persen atau 19,9 poin menjadi 8.827.


Indeks Kospi dan Kosdaq Korea Selatan dibuka mendatar. Kospi berlanjut melemah 0,11 persen menjadi 3.206,62.

Bank sentral Australia dijadwalkan mengumumkan keputusan suku bunga pada Selasa, sementara bursa saham Jepang hari ini tutup, karena libur nasional.

Dari Jepang, SoftBank dikabarkan telah menunjuk Goldman Sachs, JPMorgan Chase & Co, Mizuho Financial Group, dan Morgan Stanley untuk mempersiapkan penawaran umum perdana (IPO) operator aplikasi pembayaran PayPay di Amerika Serikat. 

IPO ini berpotensi mengumpulkan lebih dari 2 miliar Dolar AS dan bisa berlangsung paling cepat pada kuartal terakhir tahun ini.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini diperkirakan akan kembali berusaha melanjutkan tren kenaikan, setelah mengakhiri sesi perdagangan pekan lalu dengan kenaikan 0,58 persen ke 7.533. 

Harga ETF saham Indonesia,  iShares MSCI Indonesia ETF (EIDO) di New York Stocks Exchange juga naik 0,59 persen menjadi 17,83 Dolar AS.

Beberapa analis memperkirakan pergerakan IHSG hari ini tetap berpeluang menanjak, namun dibayangi tekanan kenaikan volume jual dan  net sell  asing. Secara teknikal indeks berpeluang menguat menuju 7.600, tapi masih rawan terkoreksi ke bawah 7.500.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya