Berita

Ilustrasi/RMOL

Bisnis

Sektor Kesehatan Terdampak Tarif Trump, Bursa Eropa Ditutup Di Garis Datar

KAMIS, 07 AGUSTUS 2025 | 07:05 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pasar saham Eropa bergerak mendatar dan kehilangan keuntungan di awal sesi pada penutupan perdagangan Rabu 6 Agustus 2025 waktu setempat atau Kamis pagi WIB.

Saham sektor kesehatan terdampak ancaman tarif terbaru Presiden AS Donald Trump. 

Perusahaan farmasi ditutup jauh lebih rendah setelah Trump mengancam akan memberlakukan tarif 250 persen pada impor sektor tersebut, seperti yang telah diisyaratkan sebelumnya, dan sejalan dengan retorikanya untuk menurunkan harga obat. 


Indeks pan-Eropa STOXX 600 ditutup turun tipis 0,06 persen atau 0,33 poin menjadi 541,07, mengakhiri tren kenaikan dua hari meski memulai sesi dengan catatan positif.

Bursa regional utama menghijau. Indeks DAX Jerman menguat 0,33 persen atau 78,29 poin menjadi 23.924,36. 

FTSE 100 Inggris naik 0,24 persen atau 21,58 poin jadi 9.164,31, dan CAC Prancis meningkat 0,18 persen atau 13,99 poin ke posisi 7.635,03.

Sektor ini juga terdampak setelah Novo Nordisk memperkirakan terus menghadapi persaingan dari produk tiruan obat obesitasnya, Wegovy, tahun ini. Peringatan ini menyebabkan saham produsen obat asal Denmark tersebut jatuh 5,4 persen.

Novo memangkas proyeksi penjualan dan laba setahun penuhnya minggu lalu, yang mengakibatkan penurunan nilai pasar 95 miliar Dolar AS sejak saat itu.

Saham Sanofi dan Merck masing-masing juga turun lebih dari 2 persen. Saham Roche, AstraZenca, dan Novartis kehilangan antara 3,5 persen dan 1 persen di luar Eurozone. 

Presiden Swiss Karin Keller-Sutter bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio untuk membahas potensi solusi perdagangan setelah Trump mengumumkan tarif 39 persen untuk barang-barang Swiss.

Perundingan tersebut berfokus pada peningkatan pembelian produk energi dan pertahanan Amerika oleh Swiss untuk menghindari tarif yang tinggi, yang mengancam kerugian signifikan bagi ekonomi Swiss yang didorong oleh ekspor.

Indeks acuan SMI Swiss turun 0,9 persen, terbebani kejatuhan harga saham produsen obat Novartis dan Roche yang masing-masing merosot 3,3 persen dan 2,6 persen.

Dari sisi data, penjualan ritel zona Euro tumbuh lebih cepat dari perkiraan sepanjang Juni, memperkuat pandangan bahwa blok 27 negara tersebut tetap tangguh menghadapi ketidakpastian perdagangan.

Saham Siemens Energy menguat 1 persen setelah mengatakan akan mencapai batas atas estimasi proyeksi pertumbuhan 2025.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya