Berita

Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas (DPMA), Erwin Gunawan Hutapea/RMOL

Bisnis

BI Beli SBN Nyaris Rp150 Triliun, Mau Lanjut Borong Surat Utang Lagi?

JUMAT, 25 JULI 2025 | 15:04 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Bank Indonesia (BI) akan melanjutkan ekspansi likuiditas dengan tetap membeli Surat Berharga Negara (SBN) dari pasar sekunder.

Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas (DPMA), Erwin Gunawan Hutapea mengatakan operasi di pasar SBN dilakukan untuk menjaga kurs Rupiah, arus modal hingga kecukupan likuiditas.

"Yang pasti Bank Indonesia akan terus melanjutkan upaya untuk melakukan pembelian SBN dalam dua perangkat tadi, satu untuk mendorong liquidity di pasar dan juga dalam konteks kita menjaga nilai tukar (Rupiah)," katanya dalam taklimat media, dikutip Jumat 25 Juli 2025.


Meski demikian ia belum merinci besaran yang disiapkan BI untuk memborong SBN di pasar sekunder. Menurutnya, Gubernur BI Perry Warjiyo akan memberikan informasi terkait rencana tersebut.

Sebelumnya, Perry melaporkan BI telah membeli SBN hingga Rp144,9 triliun di sepanjang tahun ini sampai 15 Juli 2025.

Ia merinci, pembelian melalui pasar sekunder sebesar Rp 102,58 triliun dan pasar primer dalam bentuk Surat Perbendaharaan Negara (SPN), termasuk syariah, mencapai Rp 42,32 triliun.

"Ke depan, Bank Indonesia akan terus mengoptimalkan strategi operasi moneter pro-market untuk menjaga kecukupan likuiditas dan meningkatkan efektivitas transmisi kebijakan moneter dalam mencapai sasaran inflasi dan menjaga stabilitas nilai tukar Rupiah," kata Perry dalam rapat dewan gubernur (RDG).

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya