Berita

Ilustrasi Maskapai Garuda Indonesia/Net

Bisnis

Danantara Suntik Rp6,6 Triliun ke Garuda Indonesia

RABU, 25 JUNI 2025 | 15:16 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

PT Danantara Asset Management (Persero) resmi mengucurkan dana pinjaman pemegang saham senilai Rp6,65 triliun atau setara dengan 405 juta Dolar AS kepada PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. 

Dana tersebut akan digunakan untuk mendanai kebutuhan maintenance, repair, and overhaul (MRO) armada Garuda Indonesia Group.

Chief Operating Officer Danantara Indonesia, Dony Oskaria menyampaikan, dukungan tersebut merupakan bagian dari total pembiayaan awal sebesar 1 miliar Dolar AS kepada maskapai pelat merah itu.


“Kami bukan sekadar memberikan pendanaan, namun kami juga hadir sebagai pemegang saham dengan mandat yang jelas dan pendekatan institusional,” ujar Dony dalam konferensi pers di Jakarta, dikutip Rabu 25 Juni 2025.

Pada tahap awal, kolaborasi antara Danantara dan Garuda difokuskan pada perawatan armada untuk menunjang kesiapan operasional, baik untuk Garuda Indonesia sebagai maskapai full service carrier maupun Citilink sebagai low cost carrier.

Dony menegaskan, dukungan tersebut tidak berhenti di aspek finansial, melainkan akan berlanjut pada upaya optimalisasi operasional dan kinerja keuangan untuk mendukung transformasi jangka panjang Garuda Indonesia menjadi maskapai berkelanjutan.

Sementara itu, Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani menyatakan, suntikan dana dari Danantara merupakan langkah lanjutan dari proses restrukturisasi yang dimulai pada 2022. Ia menyebutnya sebagai penanda dimulainya babak baru transformasi Garuda menuju maskapai yang sehat, kompetitif, dan berkelas dunia.

“Dengan dukungan Danantara, Garuda Indonesia memproyeksikan penguatan kapabilitas operasional melalui optimalisasi bisnis dan kinerja, sehingga dapat mengokohkan posisi sebagai maskapai kelas dunia," tutur Wamildan.

Ia menambahkan, pendanaan tersebut juga akan menjaga kesinambungan operasional dan kualitas layanan Garuda dan Citilink, seiring dengan penataan fondasi transformasi jangka panjang. Termasuk integrasi teknologi guna meningkatkan efisiensi dan produktivitas.

Mantan petinggi Lion Group itu juga menegaskan bahwa pemulihan kinerja Garuda Indonesia tidak hanya ditentukan oleh dukungan dana, tetapi juga oleh komitmen kuat untuk merombak strategi bisnis dan operasional secara menyeluruh.

Inisiatif ini sejalan dengan strategi nasional untuk memperkuat konektivitas domestik dan internasional, mendukung pertumbuhan pariwisata, serta memperkokoh posisi Indonesia sebagai pusat penerbangan regional di kawasan Asia Tenggara,” pungkas Wamildan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya