Berita

Peluncuran film dokumenter berjudul Batang: Warisan Kebesaran Nusantara/Ist

Nusantara

PMB Luncurkan Film Dokumenter Gugah Kesadaran Sejarah

MINGGU, 11 MEI 2025 | 20:46 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Perkumpulan Masyarakat Batang (PMB) berikhtiar menggugah kembali kesadaran sejarah hingga membangun karakter unggul masyarakat melalui pengenalan nilai-nilai luhur yang diwariskan para tokoh dan budaya.

Salah satu cara yang dilakukan PMB yakni dengan membuat film dokumenter berjudul Batang: Warisan Kebesaran Nusantara.

Ketua Umum PMB, Heppy Trenggono menyebut, film dokumenter tersebut adalah langkah awal dari gerakan besar untuk meneguhkan jati diri dan membangun karakter masyarakat Batang.


"Kita ingin Batang menjadi pusat inspirasi nasional yang bersumber dari sejarah agung dan nilai-nilai luhur para pendahulunya," ujar Heppy dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 11 Mei 2025.

Melalui film dokumenter ini, PMB ingin menegaskan Batang bukan sekadar titik di peta administratif Indonesia.

"Batang juga merupakan sumber nilai, inspirasi, dan kekuatan budaya yang dapat menjadi fondasi dalam membangun karakter bangsa," ucap Heppy.

Film ini juga turut menjadi perhatian Bupati Batang, M Faiz Kurniawan. Menurutnya, apa yang dilakukan PMB penting dicontoh dalam upaya membangun karakter sebagai inti dari pembangunan.

“Banyak pemimpin berlomba-lomba membangun monumen fisik. Namun abai terhadap pembangunan karakter. Padahal karakter adalah fondasi paling mendasar dalam mewujudkan kemajuan yang berkelanjutan," kata Faiz.

Sementara itu, Dewan Penasihat PMB, Letjen TNI (Purn) Suhartono menyoroti urgensi mengenalkan figur-figur teladan dari Batang. Sebab menurutnya, Batang memiliki banyak role model dari masa silam hingga masa kini.

"Mereka adalah aset tak ternilai dalam pembangunan karakter bangsa. Menjadi tanggung jawab kita untuk memperkenalkan mereka kepada generasi muda agar tidak kehilangan arah dan identitas," tandasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya