Berita

Kepala BPI Danantara sekaligus Menteri Investasi dan Hilirisasi, Rosan Roeslani/RMOL

Bisnis

Rosan Beri Sinyal Miliarder AS Bakal Gabung Danantara

SABTU, 08 MARET 2025 | 00:30 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Miliarder asal Amerika Serikat (AS), Ray Dalio, disinyalir akan segera bergabung ke dalam Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara).

Isyarat tersebut disampaikan langsung oleh Kepala BPI Danantara yang juga Menteri Investasi dan Hilirisasi, Rosan Roeslani, usai Dalio melakukan rapat terbatas dengan Presiden Prabowo Subianto.

“Insya Allah,” kata Rosan sambil memberikan dua jempolnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat 7 Maret 2025.


Informasi yang dihimpun redaksi, Dalio akan menempati posisi sebagai pengawas di BPI Danantara bersama mantan Perdana Menteri Inggris, Tony Blair. 

Rosan mengaku sudah ada kesepakatan awal antara BPI Danantara dengan salah satu tokoh paling berpengaruh di dunia investasi itu.

“Beliau sharing dengan kami, kemudian dengan ini ya tentunya beliau juga, kalau saya bilang ya alhamdulillah, tadi kita sih sudah salaman, itu aja,” tutur Rosan.

Menurut Rosan, pertemuan antara Presiden Prabowo dan Dalio menjadi kesempatan untuk bertukar pandangan yang bermanfaat bagi Danantara. Dalio turut memberikan masukan terkait investasi, tata kelola perusahaan yang baik (good governance), manajemen risiko, serta komitmen investasi.

“Kurang lebih sebenarnya sama dengan yang kita sudah ada, tapi memang terus kita terima masukan dengan pengalaman beliau yang lebih dari 50 tahun,” paparnya.

Dalam rapat terbatas tersebut, Presiden Prabowo meminta nasihat dari Dalio soal kondisi ekonomi global hingga BPI Danantara.

"Saya rasa kami memang memerlukan nasihat-nasihat yang kritis. Saya rasa ini kuncinya untuk bisa bagaimana kemajuan di dunia ini bisa selalu kami cari, dan di mana kami selalu memerlukan nasihat-nasihat kritis dan juga keberanian untuk belajar dari satu sama lain," kata Prabowo kepada Dalio. 

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

UPDATE

PIP Berubah Jadi Kartu Undangan Kampanye Anggota DPR

Senin, 15 Desember 2025 | 06:01

Perpol versus Putusan MK Ibarat Cicak versus Buaya

Senin, 15 Desember 2025 | 05:35

Awas Revisi UU Migas Disusupi Pasal Titipan

Senin, 15 Desember 2025 | 05:25

Nelangsa Dipangku Negara

Senin, 15 Desember 2025 | 05:06

Karnaval Sarendo-Rendo Jadi Ajang Pelestarian Budaya Betawi

Senin, 15 Desember 2025 | 04:31

Dusun Bambu Jual Jati Diri Sunda

Senin, 15 Desember 2025 | 04:28

Korupsi di Bandung Bukan Insiden Tapi Tradisi yang Dirawat

Senin, 15 Desember 2025 | 04:10

Rektor UI Dorong Kampus Ambil Peran Strategis Menuju Indonesia Kuat

Senin, 15 Desember 2025 | 04:06

Hutan Baru Dianggap Penting setelah Korban Tembus 1.003 Jiwa

Senin, 15 Desember 2025 | 03:31

Jangan Keliru Tafsirkan Perpol 10/2025

Senin, 15 Desember 2025 | 03:15

Selengkapnya