Berita

Komandan Pusat Misi Pemelihara Perdamaian (PMPP) TNI, Mayjen Taufik Budi Santoso menyambut kedatangan KRI Diponogoro-365 sebagai Satgas Maritime Task Force (MTF) TNI, Kontingen Garuda XXVII-O Unifil/RMOL

Pertahanan

Satgas MTF TNI Konga Banjir Penghargaan

SELASA, 18 FEBRUARI 2025 | 12:40 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Komandan Pusat Misi Pemelihara Perdamaian (PMPP) TNI, Mayjen Taufik Budi Santoso menyambut kepulangan KRI Diponogoro-365 sebagai Satgas Maritime Task Force (MTF) TNI, Kontingen Garuda XXVII-O Unifil di Lapangan PRIMA Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur pada Selasa 18 Februari 2024.

Satgas MTF ini merupakan kontingen ke-15 yang dikirim Indonesia untuk melaksanakan mandat resolusi Dewan Keamanan PBB sebagai Pasukan Pemelihara Perdamaian di Lebanon.

"Satgas MTF ini kembali setelah selesai melaksanakan misi satu tahun di Lebanon dalam keadaan selamat sehat semua dan Insya Allah tidak ada masalah apa pun di belakang hari," kata Mayjen Taufik.


Para prajurit berhasil menjalankan misi perdamaian dengan sempurna di Laut Mediterania Lebanon sejak Desember 2023-Februari 2025.

Meskipun ada dinamika di lapangan, namun semua bisa diatasi dengan peningkatan kewaspadaan.

"Dinamika di lapangan membuat mereka agak sulit ketika Lebanon memanas beberapa bulan lalu, tapi untungnya dalam situasi ini membuat mereka semakin waspada di lautan," kata Mayjen Taufik.

KRI Diponogoro-365 yang dikomandani Letkol Laut (P) Wirastyo Haprabu membawa 120 orang, terdiri 105 orang Anak Buah Kapal (ABK KRI) dan 15 orang unsur pendukung terdiri dari (penerbang, dokter, perwira psikologi, kopaska, penyelam dan perwira penerangan).

KRI Diponogoro-365 merupakan kapal perang jenis korvet dengan sistem anti kapal permukaan dan kapal selam.

Selama di daerah operasi atau di daerah misi, telah melaksanakan 235 hari pelayaran atau hampir 70 persen berada di laut selama satu tahun.

Keaktifan inilah yang juga membuat Satgas MTF Indonesia untuk pertama kali mendapatkan penghargaan dari Kementerian Pertahanan Jerman.

Selain itu, para personel Satgas MTF Indonesia juga mendapatkan beberapa penghargaan, yakni United Nation Medal, Lebanon Armed Forces (LAF) Medal, Ambassador Award, Duta Kebudayaan, Later of Appreciation dari UNIFIL, dan Letter of Appreciation dari MTF serta penghargaan Satyalencana Santi Dharma dari Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.




Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya