Berita

Kader PDIP Saeful Bahri (tangan menyilang)/RMOL l

Hukum

Sempat Mangkir, Arief Budiman dan Kader PDIP Saeful Bahri Penuhi Panggilan KPK

RABU, 15 JANUARI 2025 | 11:53 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Mantan Ketua KPU Arief Budiman dan kader PDIP Saeful Bahri akhirnya memenuhi panggilan tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) usai diultimatum karena mangkir dari panggilan sebelumnya.

Pantauan RMOL, Saeful Bahri tiba di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan pada pukul 09.42 WIB.

Saeful pun menuju ruang pemeriksaan di lantai 2 pada pukul 10.16 WIB. 

Sebelumnya, Saeful dua kali mangkir dari panggilan tim penyidik KPK. Bahkan, Saeful juga sudah diultimatum KPK.

Sementara itu, Arief Budiman tiba di Gedung Merah Putih KPK pada pukul 10.08 WIB. Arief juga sempat mangkir satu kali dari panggilan tim penyidik KPK.

"Ntar deh. Kalau sudah, dikasih keterangan ya. Ya (kasus Hasto Kristiyanto)" kata Arief kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK.

Dalam pemeriksaan ini, Arief mengaku tidak membawa berkas apapun. Dia hanya membawa sebuah buku catatan kecil.

"Nggak ada (yang dibawa), catatan aja," tutur Arief.

Saat disinggung soal keterangannya di persidangan pada 2020 lalu soal dirinya ditemui Harun Masiku dan ditunjukkan foto Harun bersama Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Arief mengaku lupa.

"Oh sudah lupa, sudah lima tahun lalu," pungkas Arief.

Sebelumnya, Plt Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi, Saffar M Godam juga telah hadir dan mulai diperiksa pada pukul 09.54 WIB. 

Saffar M Godam memenuhi panggilan tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus dugaan suap yang menjerat buronan Harun Masiku (HM).

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya