Berita

Ilustrasi pesawat Airbus A320 Pelita Air/WIKIMEDIA COMMONS/BAHNFREND

Bisnis

Dukung Operasional Haji dan Umroh, Pelita Air Siap Tambah Armada

SABTU, 04 JANUARI 2025 | 11:48 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

PT Pelita Air  akan menambah enam armada pesawat pada tahun ini. 

Direktur Utama Pelita Air Dendy Kurniawan mengatakan saat ini ada 12 pesawat yang beroperasi. Sehingga dengan penambahan tersebut berarti Pelita Air akan mengoperasikan total 18 armada pada 2025.

Dendy memastikan, pesawat yang datang nanti adalah Aibus. 

"Semuanya Airbus, termasuk dua unit wide-body untuk mendukung operasional haji dan umroh serta mendukung Garuda Indonesia,” ujar Dendy dalam keterangannya yang dikutip Sabtu 4 Januari 2025.

Sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan bahwa kebutuhan pesawat di Indonesia masih sangat besar. Saat ini, Indonesia membutuhkan sekitar 750 pesawat untuk memenuhi kebutuhan transportasi udara, sementara jumlah yang tersedia baru mencapai sekitar 400 unit.

“Industri penerbangan kita terus fokus pada efisiensi karena jumlah pesawat tidak cukup. Garuda dan Pelita Air sudah berusaha menambah armada untuk memenuhi kebutuhan yang terus berkembang,” jelas Erick.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya