Berita

Seorang pria memeriksa apartemen yang rusak, setelah serangan udara Israel di pinggiran selatan Beirut, di tengah berlangsungnya permusuhan antara Hizbullah dan pasukan Israel, Lebanon./Reuters

Dunia

Biden dan Macron Akan Umumkan Gencatan Senjata Israel-Hizbullah

Laporan: Chiesa Arin Selomita
SELASA, 26 NOVEMBER 2024 | 11:59 WIB

Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan Presiden Prancis Emmanuel Macron akan umumkan gencatan senjata antara Israel dan Hizbullah.

Keputusan tersebut diambil setelah serangkaian pertemuan diplomatik yang intensif, yang melibatkan para pemimpin di Washington, Yerusalem, dan Beirut untuk mencari solusi bagi konflik yang telah berlangsung lebih dari satu tahun ini yang kemudian meluas memicu ketegangan di Lebanon.

“Kami sudah dekat,” tetapi “tidak ada yang selesai sampai semuanya selesai,” ujar John Kirby, Juru Bicara Keamanan Nasional di Gedung Putih, dikutip dari Reuters pada Selasa, 26 November 2024.


Konflik yang dimulai pada Oktober 2023 antara Israel dan Hizbullah kini berada dalam tahap krisis. Proposal gencatan senjata yang tengah dibahas mencakup penarikan pasukan militer Israel dari wilayah selatan Lebanon dan pengerahan pasukan militer reguler Lebanon di daerah perbatasan dalam waktu 60 hari.

Diplomasi ini bertujuan mengakhiri kekerasan yang telah terjadi selama hampir dua bulan ini, yang kian memanas setelah dimulainya serangan lintas batas antara kedua pihak.

Presiden Prancis menyatakan bahwa diskusi mengenai gencatan senjata telah menunjukkan kemajuan signifikan.

Sementara itu, di Yerusalem, seorang pejabat senior Israel mengatakan kabinet Israel akan mengadakan pertemuan pada Selasa, 26 November 2024 untuk menyetujui kesepakatan gencatan senjata dengan Hizbullah.

Meskipun ada perkembangan positif dalam negosiasi, namun situasi di lapangan tetap tegang. Israel melancarkan serangan udara besar-besaran di wilayah selatan Beirut yang dikuasai Hizbullah, sementara kelompok tersebut merespons dengan menembakkan lebih dari 250 roket ke wilayah Israel pada akhir pekan lalu.

Pembentukan komite pemantau gencatan senjata yang terdiri dari lima negara, termasuk Prancis dan dipimpin oleh AS, diharapkan dapat memastikan kesepakatan ini diterapkan dengan baik.

"Proposal ini tidak menghadapi hambatan serius kecuali Perdana Menteri Netanyahu mengubah pendiriannya," kata Elias Bou Saab, Wakil Ketua Parlemen Lebanon.

Konflik ini bermula dari serangan lintas batas yang diluncurkan oleh Hizbullah sebagai balasan atas serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober yang menyebabkan dimulainya perang di Gaza. Sejak itu, lebih dari 3.750 orang tewas di Lebanon, dengan lebih dari satu juta orang terpaksa mengungsi dari rumah mereka. 

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya