Berita

Ilustrasi/Net

Hukum

Pemberantasan Judi Online Tajam ke Bawah, Tumpul ke Atas

JUMAT, 08 NOVEMBER 2024 | 10:03 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Fenomena penegakan hukum dalam memberantas judi online cenderung tebang pilih dan diskriminatif

Hal itu disampaikan Direktur Eksekutif Studi Demokrasi Rakyat (SDR), Hari Purwanto saat merespons adanya perbedaan sikap Polri dalam menangani pelaku promosi judi online antara artis dengan Gunawan Sadbor.

"Itulah fakta dan realitas sikap tebang pilih hukum terhadap pelaku judol. Selama ada koneksitas dan beking, tidak akan tersentuh oleh hukum," kata Hari kepada Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Jumat, 8 November 2024.


“Sebagus apapun sistem hukum, selama tidak ada keseriusan dan kepatuhan terhadap hukum, maka hukum hanya akan tajam ke bawah tapi tumpul ke atas,” tambahnya.

Menurut Hari, pengaruh politik kerap menghiasi langkah penegakan hukum terutama dalam pemberantasan judi online. 

"Terlebih pengaruh politik lebih mendominasi dari hukum, padahal persoalan hukum sering sejalan dengan persoalan politik," pungkas Hari.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya