Berita

Ketua Umum Yayasan Jantung Indonesia periode 2024-2029, Annisa Pohan/RMOL

Nusantara

Indonesia Butuh Banyak Dokter Spesialis Jantung

JUMAT, 01 NOVEMBER 2024 | 19:59 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Indonesia masih membutuhkan banya tenaga medis spesialis jantung.

Hal ini disampaikan Ketua Umum Yayasan Jantung Indonesia periode 2024-2029, Annisa Pohan.

Meski saat ini telah banyak dokter yang memiliki keahlian mumpuni, namun rasio antara jumlah dokter spesialis jantung dan populasi di Indonesia masih belum mencukupi.


"Kita masih perlu banyak dokter spesialis yang fokus di jantung," kata Anissa di kantor Yayasan Jantung Indonesia, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat 1 November 2024.

Istri dari Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), itu berharap generasi muda tertarik untuk menjadi dokter dan mengambil spesialisasi di bidang jantung serta pembuluh darah.

"Sehingga lebih banyak pasien yang bisa di akomodir," pungkasnya.

Harapan ini sejalan dengan upaya meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Indonesia dan mengurangi angka kematian akibat penyakit jantung.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya