Berita

PT Industri Telekomunikasi Indonesia (INTI) (Persero)/Ist

Hukum

Korupsi Pengadaan Komputer dan Laptop

KPK Panggil Mantan Dirut PT INTI

SELASA, 29 OKTOBER 2024 | 14:10 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Mantan Direktur Utama PT Industri Telekomunikasi Indonesia (INTI) (Persero) hingga Komisaris PT Asiatel Globalindo dipanggil tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus dugaan korupsi proyek kerja sama pengadaan komputer dan laptop di PT INTI tahun 2017-2018.

Jurubicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto mengatakan, pada Selasa, 29 Oktober 2024, tim penyidik memanggil 5 orang sebagai saksi dalam perkara baru tersebut.

"Pemeriksaan dilakukan di Gedung KPK Merah Putih," kata Tessa kepada wartawan, Selasa siang, 29 Oktober 2024.

Kelima saksi yang dipanggil adalah Danny Harjono selaku Direktur PT Visiland Dharma Sarana, Tan Heng Lok selaku Komisaris PT Asiatel Globalindo, Darman Mappangara selaku Dirut PT INTI tahun 2017-2019.

Selanjutnya, Yuniarto selaku Kepala Divisi Corporate Finance PT INTI tahun 2017-2018, dan Didik Pebrianto selaku Kepala Divisi Hukum PT INTI tahun 2020-sekarang.

Pada hari ini, KPK resmi mengumumkan penyidikan perkara baru di PT INTI ini. Namun demikian, KPK belum menetapkan tersangka. 

Dugaan kerugian negara sementara atas pengadaan tersebut sekitar kurang lebih Rp100 miliar berdasarkan hasil perhitungan di tahap penyelidikan sebelumnya.



Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

UI Buka Suara soal Gelar Doktor Kilat Bahlil Lahadalia

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:21

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Promosi Doktor Bahlil Lahadalia dan Kegaduhan Publik: Perspektif Co-Promotor

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:56

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

UPDATE

Gali Potensi, Pemuda Diharapkan Raih Peluang Dunia Digital

Kamis, 31 Oktober 2024 | 14:02

Pelaku Mutilasi di Jakut Ditangkap di Rumahnya

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:55

Mendagri Tugasi Ribka Haluk Urus Papua dan Bima Arya Dukcapil

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:51

Pendapatan Terus Merosot, Dropbox akan PHK 20 Persen Tenaga Kerja

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:42

Senator Jabar Ajak Stakholder Aktif Wujudkan Pilkada Berkualitas

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:38

Maarten Paes Sabet Penghargaan Save of The Year di MLS

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:27

Apindo Keberatan UMP 2025 Naik 10 Persen, Pengusaha Usulkan Formula Ini

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:24

Ini Detik-detik Mobil tvOne Diseruduk Truk di Tol Pemalang

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:20

DKPP Minta Penyelenggara Pemilu Satu Frekuensi Menjaga Integritas

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:05

Xiaomi Luncurkan HyperOS 2, Sistem Operasi yang Dibanjiri Ai

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:00

Selengkapnya