Berita

Kabinet Merah Putih pemerintahan Prabowo-Gibran/Ist

Politik

Libatkan Profesional, Kabinet Merah Putih Terskenario dengan Baik

RABU, 23 OKTOBER 2024 | 11:43 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Keterlibatan kalangan profesional dalam Kabinet Merah Putih menunjukkan komitmen Prabowo Subianto sebagai Presiden Indonesia cukup kuat dalam keberlanjutan dan stabilitas pemerintahan.

Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno memandang, banyaknya kalangan profesional menandakan anggita kabinet ditunjuk berdasarkan kompetensi, bukan semata-mata karena afiliasi politik.

“Secara umum, track record dan kinerja mereka dapat dilihat dan dinilai masyarakat. Komposisi ini menempatkan orang yang tepat di posisi yang tepat,” kata Adi dikutip Rabu, 23 Oktober 2024.


Dari 53 posisi menteri dan kepala badan di kabinet tersebut, hampir setengahnya diisi kalangan profesional. Mulai dari Budi Gunawan sebagai Menteri Koordinator Politik dan Keamanan, Yusril Ihza Mahendra selaku Menko Hukum dan HAM, Tito Karnavian sebagai Menteri Dalam Negeri, Sri Mulyani Indrawati kembali menjabat sebagai Menteri Keuangan.

Belum lagi di posisi Wakil Menteri dan Utusan Khusus Presiden yang banyak menempatkan kalangan profesional di bidangnya, seperti pengusaha sekaligus mantan CEO Bomba Group, Todotua Pasaribu, Setiawan Ichlas, dan beberapa nama lain.

Menurut Adi, penempatan menteri yang paham di bidangnya memang penting dalam menciptakan kebijakan yang berkesinambungan.

Sementara itu, pengamat politik dari Universitas Jember, Hermanto Rohman, memuji kabinet rancangan Prabowo dalam menjaga stabilitas pemerintahan lima tahun mendatang.

Menurutnya, dalam sektor pertahanan, keamanan dan hukum, Prabowo mengutamakan orang-orang kepercayaannya, guna memastikan pemerintahan yang kokoh.

Hermanto juga menyoroti bahwa kabinet ini memang terlihat “gemuk” dibandingkan kabinet sebelumnya. Namun ia memandang positif hal tersebut sebagai strategi untuk lebih merinci pembagian tanggung jawab dalam mencapai target pemerintahan.

Ia menggarisbawahi pentingnya koordinasi yang efektif antara para menteri dan wakil menteri, agar anggaran yang meningkat bisa dioptimalkan dengan hasil yang nyata di lapangan.

Selain itu Hermanto mencatat, komposisi ini juga menunjukkan fokus Prabowo pada sektor-sektor kunci seperti pertanian, UMKM, pariwisata, dan ekonomi kreatif, yang menjadi prioritas dalam kabinet Merah Putih.

"Ini menunjukkan wujud keseriusan Prabowo dalam mencapai swasembada pangan dan mendorong pembangunan ekonomi secara menyeluruh," tambahnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya