Berita

Dharma Pongrekun-R. Kun Wardana Abyoto/Net

Politik

Pilkada Jakarta 2024

Visi Misi Dharma-Kun: Tanpa Adab Maka Keadilan Tidak Ada

MINGGU, 06 OKTOBER 2024 | 20:24 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Penanaman adab sebagai pondasi menuju kepada kota global yang sejati serta mewujudkan kemanusiaan yang adil dan beradab menjadi fokus pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 2, Komjen Pol (Purn) Dharma Pongrekun-R. Kun Wardana Abyoto.

Hal itu disampaikan pasangan calon (Paslon) Dharma-Kun saat debat pertama Cagub-cawagub DKI Jakarta 2024 dengan tema "Penguatan Sumber Daya Manusia dan Transformasi Jakarta menjadi Kota Global" yang diselenggarakan di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu malam (6/10).

Visi Paslon nomor urut 2 ini adalah, menjadikan Jakarta sebagai pusat perekonomian nasional dan global yang aman melalui reformasi jati diri demi terwujudnya rakyat yang beradab, harmoni, mandiri, makmur, dan bahagia.


"Misi kami ada tujuh," tutur Dharma.

Misi yang pertama adalah, mewujudkan transformasi Jakarta sebagai pusat keunggulan pada tatanan nasional, regional dan global yang aman dan beradab untuk melindungi keselamatan jiwa masyarakat.

Kedua, mewujudkan reformasi regulasi dan tata kelola Jakarta yang mengutamakan pemeliharaan kesehatan masyarakat melalui pengobatan preventif yang aman dan beradab.

Ketiga, mewujudkan inovasi perbaikan desain tata ruang Jakarta sebagai kota global untuk mengatasi kemacetan melalui pengarusutamaan penelitian dan pengembangan.

Keempat, mewujudkan akselerasi Jakarta sebagai pusat perekonomian nasional yang terintegrasi secara nasional, regional, dan global dalam simpul pariwisata, ekonomi, kreatif, dan budaya melalui penguatan UMKM serta pemberdayaan masyarakat

Kelima, mewujudkan akselerasi ketahanan dan keberlanjutan lingkungan Jakarta sebagai pusat transit regional dan global yang tangguh untuk menanggulangi banjir dengan manajemen air hujan dan sungai yang mengoptimalkan waduk, kanal, pompa, serta taman, dan hutan kota.

Lalu misi yang keenam, mewujudkan penguatan konektivitas informasi melalui transformasi Jakarta sebagai pusat keunggulan sumber daya manusia yang fokus pada adab, kesetaraan sosial, profesional yang terampil, praktis, dan kreatif.

Dan misi yang terakhir adalah, mewujudkan reformasi teknologi yang tepat guna dan hemat untuk mendukung strategi samudera biru dan bio ekonomi Jakarta sebagai kontributor utama perekonomian Indonesia.

"Dan yang terakhir, program unggulan kami adalah Jakartaku aman, karena Indah adab rakyatnya," sambung Kun.

Menurut Dharma, keadilan tidak akan ada jika tanpa adab. Hal itu merupakan sorotan yang akan disampaikan dalam tema debat pada malam ini.

"Tanpa adab, maka keadilan itu tidak ada. Oleh sebab itu, nomor kami nomor 2, kemanusiaan yang adil dan beradab. Oleh sebab itu, untuk mewujudkan keadilan sosial, kita perlu menanamkan adab sebagai pondasi untuk menuju kepada kota global yang sejati," pungkas Dharma.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya