Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Pasar Khawatirkan Pasokan, Minyak Dunia Melambung 5 Persen

JUMAT, 04 OKTOBER 2024 | 08:17 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Konflik yang meluas di Timur Tengah telah mendongkrak harga minyak dunia. Kenaikan harga dipicu oleh kekhawatiran pasar terhadap ketiadaan pasokan. 

Minyak mentah berjangka Brent, patokan internasional, ditutup melambung 3,72 Dolar AS atau 5,03 persen menjadi 77,62 Dolar AS per barel.

Dikutip dari Reuters yang melaporkan dari Houston, Kamis (3/10) waktu setempat atau Jumat pagi (4/10) WIB, minyak mentah patokan Amerika Serikat, West Texas Intermediate (WTI), melejit 3,61 Dolar AS, atau 5,15 persen menjadi 73,71 Dolar AS per barel.

Ketakutan pasar meningkat atas kemungkinan Israel menargetkan infrastruktur minyak Iran, yang dapat memicu pembalasan.

Presiden AS Joe Biden mengatakan kepada wartawan bahwa ia sejauh ini ia terus memantau perkembangan konflik. Ketika ditanya apakah ada rencana AS untuk mendukung Israel dalam memberikan serangan balasan kepada Iran, ia hanya menjawab akan membahasnya bersama para staf.

Iran adalah anggota Organisasi Negara Eksportir Minyak dengan produksi sekitar 3,2 juta barel per hari atau 3 persen dari produksi global.

Analis Panmure Gordon, Ashley Kelty, mengatakan, ada kekhawatiran pasar bahwa eskalasi tersebut dapat mendorong Iran untuk memblokir Selat Hormuz atau menyerang infrastruktur Arab Saudi, seperti yang dilakukannya pada 2019. 

Selat tersebut merupakan titik kemacetan logistik utama yang dilalui seperlima pasokan minyak harian.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya