Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Pecah Belah Ala Jokowi, Sengaja Agar Gibran Tak Sekadar Pelengkap Prabowo?

RABU, 18 SEPTEMBER 2024 | 13:26 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Tidak mau Gibran Rakabuming Raka hanya pelengkap saja, Joko Widodo dipandang memiliki strategi agar Prabowo Subianto tidak nyaman dalam memimpin pemerintahan 5 tahun mendatang. 

Salah satunya adalah melalui perpecahan di Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, yang sedang hangat dibahas publik.

Menurut Direktur Eksekutif Studi Demokrasi Rakyat (SDR), Hari Purwanto, strategi Jokowi agar Prabowo tidak nyaman adalah memastikan bahwa keamanan dan bargaining anaknya sebagai Wakil Presiden diakui perannya.


"Jokowi tidak mau Gibran hanya pelengkap saja, tapi juga penentu 5 tahun ke depan," kata Hari kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (18/9).

Hari melihat, cara-cara pecah belah memang sengaja dilakukan Jokowi di akhir pemerintahannya, yang bertujuan merusak persatuan dari misi besar Prabowo.

"Kadin salah satunya cara pecah belah yang bisa berdampak terhadap investasi ke depan dan di awal pemerintahan PS (Prabowo Subianto)" pungkas Hari.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya