Berita

Penandatanganan kerjasama antara Mercy Corps Indonesia dan Nikel di Jakarta/Ist

Nusantara

Mercy Corps Gandeng Nikel Berdayakan UKM Perempuan

JUMAT, 13 SEPTEMBER 2024 | 00:08 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Mercy Corps Indonesia (MCI) dan Nikel bersama Mastercard Center for Inclusive Growth dan United States Agency for International Development (USAID) bekerja sama untuk memberdayakan pelaku usaha kecil dan menengah perempuan (“W-SMEs”) di Indonesia.

Melalui kerjasama ini, UKM perempuan di Indonesia bakal mendapat dukungan pertumbuhan bisnis dan sumber daya keuangan yang disalurkan melalui chatbot inovatif di WhatsApp-“Bu Mira”. 

Dengan begitu, seluruh pihak yang terlibat untuk mendorong inklusi keuangan melalui kemitraan dengan pemangku kepentingan, termasuk pembuat kebijakan, lembaga keuangan, dan masyarakat, di Indonesia hingga tingkat global.


"Kami perlu menciptakan lebih banyak modal untuk mendapatkan lebih banyak pendanaan bagi para pengusaha perempuan tersebut,” kata Executive Mercy Corps Indonesia Ade Soekadis dalam acara penandatanganan kerja sama di Hotel Mercure, Jakarta Selatan, Kamis (12/9).

Data mencatatkan lebih dari 64 juta pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dikelola oleh perempuan yang menunjukkan kontribusi signifikan mereka terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Kendati demikian, terdapat sejumlah hambatan yang dialami para pengusaha perempuan. 

Mulai dari keterbatasan literasi keuangan, tidak adanya kepemilikan aset untuk jaminan pinjaman, terbatasnya kesempatan berjejaring, keterbatasan mobilitas karena tanggung jawab rumah tangga, dan ketergantungan pada suami dalam pengambilan keputusan. 

Hal ini dinilai menyebabkan mereka tak memiliki akses ke pengetahuan dan layanan keuangan, yang pada akhirnya menghambat pertumbuhan bisnis.

Karena itu, MCI mengeluarkan program Mastercard Strive yang telah menjangkau lebih dari 52 ribu usaha kecil melalui kampanye digital, pelatihan sesuai dengan kebutuhan, pendampingan, dan/atau inisiatif pertukaran pengetahuan. 

Program tersebut yang diluncurkan pada tahun 2023 merupakan inisiatif untuk memberdayakan 300 ribu usaha kecil di Indonesia hingga tahun 2026.

Adapun Nikel dan USAID bermitra dalam program 'Financial Inclusion for Women-SMEs in Indonesia' (Finclusion) yang bertujuan memberdayakan para wirausaha perempuan meraih kesuksesan usaha.




Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya