Berita

US Steel/Bloomberg

Bisnis

Gedung Putih Berusaha Tolak Akuisisi US Steel oleh Nippon Steel

KAMIS, 05 SEPTEMBER 2024 | 15:17 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintahan Joe Biden nampaknya mengisyaratkan untuk menghentikan pengambilalihan United States Steel (US Steel) oleh Nippon Steel, menyusul peninjauan terhadap rencana pengambilalihan oleh perusahaan Jepang tersebut hampir tuntas.

Presiden Joe Biden sendiri berencana menghentikan kesepakatan tersebut. Namun, ia masih menunggu rekomendasi resmi dari Komite Investasi Asing di Amerika Serikat (CFIUS). 

Biden mendukung para pendukungnya di serikat pekerja United Steelworkers yang menentang pengambilalihan tersebut. Keberatan Biden beralasan, sebab US Steel berkantor pusat di negara bagian Pennsylvania dan merupakan simbol kekuatan industri Pittsburgh di tahun pemilihan ketika Partai Republik dan Demokrat sama-sama menjanjikan lebih banyak pekerjaan manufaktur dalam negeri.


Senada, Wakil Presiden Kamala Harris, calon dari Partai Demokrat, menentang kesepakatan tersebut minggu ini. 

Sama halnya dengan Mantan Presiden Donald Trump, calon dari Partai Republik, yan mengatakan ia akan memblokir penggabungan tersebut jika ia masih menjabat di Gedung Putih.

Saham US Steel anjlok sebanyak 24 persen di New York setelah berita tentang rencana Biden ini tersiar.

Lowongan kerja di AS turun pada bulan Juli ke level terendah sejak awal tahun 2021 karena meningkatnya jumlah pemecatan perusahaan. 

Penurunan posisi yang tersedia bertepatan dengan data terbaru yang menunjukkan melemahnya pasar tenaga kerja, yang meskipun merupakan bagian dari resep soft landing ekonomi telah meningkatkan kekhawatiran bahwa Federal Reserve telah menunggu terlalu lama untuk menurunkan suku bunga.

Investigasi CFIUS terkenal sangat rahasia, dengan sedikit petunjuk publik tentang kemajuan atau kronologi. 

CFIUS adalah panel pejabat pemerintah yang meninjau proposal oleh entitas asing untuk membeli perusahaan atau properti di AS. Panel ini diketuai oleh Departemen Keuangan, tetapi juga mencakup anggota dari Departemen Luar Negeri, Pertahanan, Kehakiman, Perdagangan, Energi, dan Keamanan Dalam Negeri. 

Terakhir kali seorang presiden AS menggunakan CFIUS untuk memblokir kesepakatan adalah pada bulan Mei, ketika Biden memerintahkan perusahaan kripto Tiongkok untuk menjual dan mengosongkan tanah di dekat pangkalan angkatan udara AS. Sebelum itu, hanya tujuh kesepakatan yang pernah diblokir. 

Jika kesepakatan Nippon Steel berhasil diblokir, nasib US Steel masih belum jelas. Perusahaan tersebut memperingatkan, kegagalan menyelesaikan kesepakatan tersebut akan membahayakan ribuan pekerjaan dan memaksa perusahaan untuk meninggalkan beberapa fasilitas, termasuk yang ada di Pennsylvania, dan bahkan berpotensi memindahkan kantor pusatnya dari Pittsburgh.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya