Berita

Pakar Ekonomi Bisnis, Abdul Hamid Paddu/Ist

Politik

Ekonom Nilai Harga BBM Nonsubsidi Perlu Naik

JUMAT, 09 AGUSTUS 2024 | 15:30 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi seperti Pertamax perlu dinaikkan. Hal ini dilakukan agar perusahaan tidak mengalami kerugian.

“Kondisi harga minyak yang fluktuatif dan nilai tukar mata uang tertekan seperti sekarang, mau tidak mau Pertamina harus menyesuaikan harga Pertamax agar tidak merugi,” kata Pakar Ekonomi Bisnis, Abdul Hamid Paddu, Jumat (9/8).

Hamid mengamini, Pertamina berusaha menekan harga sebagai amanat negara. Namun sebagai perusahaan, juga memiliki kewajiban menjaga keuangan tetap stabil, bahkan mendapat keuntungan.

"Kalau (Pertamax) tidak dinaikkan, bisa berdampak serius pada keuangan BUMN tersebut,” lanjut Gurubesar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Hasanuddin ini.

Sebagai BBM nonsubsidi, harga Pertamax sejatinya mengacu kepada harga pasar. Oleh karena itu, harga BBM nonsubsidi perlu dinaikkan sesuai mekanisme pasar.

Pada awal Agustus 2024, Pertamina telah melakukan penyesuaian harga BBM nonsubsidi. Namun penyesuaian ini baru dilakukan terhadap BBM nonsubsidi selain Pertamax.

Sementara itu, SPBU swasta telah menaikkan harga. Dibanding harga BBM RON 92 SPBU lain, Pertamax di DKI Jakarta yang saat ini djiual Rp12.950/liter masih jauh lebih rendah.

Populer

Inilah 3 Kandidat Kepala Badan Penerimaan Negara

Jumat, 02 Agustus 2024 | 16:13

Identitas Tersangka Korupsi Rp3,451 Triliun: Enam Petinggi LPEI, Satu Swasta

Kamis, 01 Agustus 2024 | 10:11

60 Pegawai Main Judol, Pimpinan KPK: Cuma Iseng

Jumat, 02 Agustus 2024 | 08:23

Edi Slamet Irianto, Kandidat Kepala BPN Berjuluk Hand of Midas

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 11:32

Putra Putri TNI-Polri Minta Polisi Tangkap Alvin Lim

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 02:24

Ramalan Rocky Gerung: 30 Hari ke Depan Krisis Beras Berubah Jadi Krisis Sosial

Jumat, 02 Agustus 2024 | 22:43

BHS Kritisi Usul Muhadjir soal Opsi Nasi Jagung di Program Makan Gratis

Rabu, 07 Agustus 2024 | 02:44

UPDATE

Perusahaan Indonesia Ekspor Ribuan Liter Cairan Pengurang Emisi ke Jepang

Jumat, 09 Agustus 2024 | 15:50

Pemerintah Siap-Siap Dirujak Warga jika Perayaan HUT RI Boros

Jumat, 09 Agustus 2024 | 15:41

RI Targetkan Kesepakatan 3,5 Miliar Dolar AS di IAF ke-2

Jumat, 09 Agustus 2024 | 15:34

Ekonom Nilai Harga BBM Nonsubsidi Perlu Naik

Jumat, 09 Agustus 2024 | 15:30

Sheikh Hasina akan Kembali ke Bangladesh untuk Ikut Pemilu

Jumat, 09 Agustus 2024 | 15:18

Robot Taksi Makin Populer di China, Bikin Driver Taksi Online Resah

Jumat, 09 Agustus 2024 | 15:10

Masyarakat 3T Bisa Nikmati Layanan Keuangan Bersama Mandiri Agen

Jumat, 09 Agustus 2024 | 14:53

Mendag Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Lampung

Jumat, 09 Agustus 2024 | 14:53

Ribut dengan Elon Musk, Presiden Venezuela Putuskan Blokir X

Jumat, 09 Agustus 2024 | 14:53

1.200 Pekerja Teknologi Siap Dukung Kamala Harris di Pilpres AS

Jumat, 09 Agustus 2024 | 14:51

Selengkapnya