Berita

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)/Net

Bisnis

AS Dukung Pengembangan Baterai dan Kendaraan Listrik di Indonesia

JUMAT, 24 MEI 2024 | 09:08 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Indonesia terus mendukung pemanfaatan teknologi energi bersih yang ramah lingkungan. Melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Indonesia menggandeng Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS)  untuk menyelenggarakan workshop "Clean Energy for Indonesian Industrial Zones: Battery-to-Electric Vehicle (B2EV)".

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agus Cahyono Adi mengatakan,  Indonesia dan AS berbagi pengalaman serta pengetahuan terkait teknologi dalam pengembangan energi bersih, khususnya terkait pemanfaatan kendaraan listrik termasuk ekosistemnya dalam melakukan dekarbonisasi.

"Selain itu, kegiatan ini juga akan membuka peluang kerja sama dan jaringan bisnis bagi entitas industri yang ada di kedua negara (Indonesia - AS), dan akan memiliki kesempatan bermitra dengan pemerintah AS dari sisi dukungan finansial dalam penerapan energi bersih di Indonesia," ujar Agus Cahyono, dalam keterangannya yang dikutip Jumat (24/5).


Plt. Wakil Duta Besar AS untuk Indonesia, Jason P. Rebholz, mengatakan bahwa pengembangan energi terbarukan sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi kedua negara. AS berkomitmen dalam mendukung pengembangan baterai dan kendaraan listrik yang berkelanjutan di Indonesia.

"Workshop ini semakin menggarisbawahi komitmen kami terhadap kemitraan tersebut. Teknologi AS dapat membantu mengurangi emisi gas rumah kaca di Indonesia sekaligus mendorong pengembangan peluang menarik dalam ekonomi inklusif di Indonesia," jelasnya.

Rangkaian workshop berisikan diskusi panel dengan berbagai macam topik berkaitan dengan pengembangan rantai pasok baterai kendaraan listrik, alternatif pemanfaatan energi bersih, tata kelola sesuai dengan konsep Environmental, Social, and Governance (ESG) yang berkelanjutan di sektor pertambangan dan manufaktur.

Dilanjutkan dengan sesi table dialogue yang dimoderatori Net Zero World dan juga Departemen Energi AS untuk mendiskusikan berbagai sudut pandang peserta workshop dalam pembahasan terkait clean energy bagi industri dan pengembangan battery untuk kendaraan listrik di Indonesia.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya