Berita

Pedagang daging di Pasar Parung, Bogor, Selasa (2/4)/RMOL

Bisnis

Harga Daging di Jakarta Tembus Rp225 Ribu Per Kg, Realisasi Impor harus Disegerakan

RABU, 03 APRIL 2024 | 03:48 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Harga daging sapi di akhir Ramadan saat ini terus tak terkendali. Harga daging di sejumlah provinsi mengalami lonjakan signifikan.

Pantauan Kantor Berita Politik RMOL dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional, rata-rata harga daging sapi (per kg) harian di pasar modern di beberapa provinsi tercatat Rp163,62 ribu per kg, data per Selasa (2/4).

Secara keseluruhan, rata-rata minggu ini turun dibandingkan rata-rata minggu sebelumnya yang tercatat Rp164,34 ribu rupiah per kg.

Harga daging sapi harian di pasar modern DKI Jakarta menjadi yang termahal se-Indonesia dengan harga jual Rp225,9 ribu rupiah per kg.

Harga tersebut sangat jauh jika dibandingkan dengan Kota Depok dan Bogor yang masih di kisaran Rp130 ribuan per Selasa (2/4).  

Dibandingkan sebulan lalu, harga daging sapi di provinsi ini lebih tinggi. Sebelumnya tercatat pada angka 149,9 ribu rupiah per kg.

Sementara di pasar modern Lampung, harga daging sapi dijual seharga Rp 183,95 ribu rupiah per kg dan menjadi yang termahal kedua di dalam negeri.

Pemerintah sudah menyiasati berbagai langkah strategis dalam menghadapi lonjakan harga tersebut. Di antaranya dengan menyikapi realisasi impor yang ditetapkan sebelumnya dalam Rakortas tanggal 13 Desember 2023.

Dalam amanat PP 11/2022 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2016 Tentang Pemasukan Ternak Dan/Atau Produk Hewan Dalam Hal Tertentu Yang Berasal Dari Negara Atau Zona Dalam Suatu Negara Pemasukan, pemerintah harus menggandeng pihak BUMN dan swasta untuk menekan gejolak harga bahan pokok, salah satunya daging.

Pemerintah diharapkan secepatnya menerbitkan izin impor terkait agar para pelaku usaha bisa segera melakukan pemasukan impor daging guna menekan harga di dalam negeri jelang Lebaran.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya