Berita

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno/Net

Politik

Sependapat dengan Bawaslu, Adi Prayitno: Hentikan Sirekap

SENIN, 19 FEBRUARI 2024 | 18:18 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Sependapat dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), penggunaan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) sebaiknya dihentikan, jika bukan hasil resmi yang akan menjadi acuan keputusan hasil akhir Pemilu.

Pernyataan itu disampaikan Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno, menanggapi permintaan Bawaslu agar KPU menghentikan sementara penggunaan Sirekap.

"Kalau Sirekap bukan hasil resmi yang bisa dijadikan acuan untuk memutuskan hasil akhir Pemilu, ya sebaiknya hentikan saja," kata Adi, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (19/2).

Kecuali jika Sirekap hasil resmi yang nantinya dijadikan sebagai acuan untuk hasil Pemilu, mungkin bisa dilanjutkan.

"Tentu dengan catatan-catatan kritis yang diberikan. Tapi kalau bukan hasil akhir, dihentikan kan tidak ada persoalan, karena acuan resmi Pilpres dan Pileg kan hitung manual oleh KPU," pungkas Adi.

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

KPK Ngawur Sebut Tiket Jet Pribadi Kaesang Rp90 Juta

Rabu, 18 September 2024 | 14:21

Kaesang Kucing-kucingan Pulang ke Indonesia Naik Singapore Airlines

Rabu, 18 September 2024 | 16:24

Fufufafa Diduga Hina Nabi Muhammad, Pegiat Medsos: Orang Ini Pikirannya Kosong

Rabu, 18 September 2024 | 14:02

Kaesang Bukan Nebeng Private Jet Gang Ye, Tapi Pinjam

Rabu, 18 September 2024 | 03:13

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

UPDATE

Rusia, China dan Iran Dituding Gunakan AI untuk Ganggu Pilpres AS

Jumat, 27 September 2024 | 09:54

Kejar Keuntungan, Toko Daring Kompak Naikkan Biaya Komisi

Jumat, 27 September 2024 | 09:41

Cuma Bangun Gedung, Jokowi Belum Pindahkan Ibu Kota ke IKN

Jumat, 27 September 2024 | 09:28

Karpet Persia, Eksotik dan Banyak Dikoleksi sebagai Investasi

Jumat, 27 September 2024 | 09:27

Satgas Impor Ilegal Bukan Penyelesaian, hanya Shock Therapy Saja

Jumat, 27 September 2024 | 09:14

Diduga Tidak Netral di PK Mardani Maming, KY Perlu Periksa Hakim Ansori

Jumat, 27 September 2024 | 09:09

Jelang Akhir Pekan Emas Antam Stagnan, Termurah Masih Dibanderol Rp780.500

Jumat, 27 September 2024 | 09:03

Zulhas: Rencana Pemindahan Pelabuhan Barang Impor Diputuskan Prabowo

Jumat, 27 September 2024 | 08:52

Komitmen Prabowo Lanjutkan Pondasi Ekonomi Jokowi, Beri Kepastian bagi Investor

Jumat, 27 September 2024 | 08:47

Prabowo-Gibran Bakal Tarik Utang Baru Rp775 Triliun di Awal Menjabat, Buat Apa?

Jumat, 27 September 2024 | 08:35

Selengkapnya